(Mounture.com) — Persoalan sampah masih menjadi masalah tersendiri khususnya sampah di gunung. Berbagai cara dilakukan untuk meminimalisir pembuangan sampah sembarangan oleh para pendaki yang tidak bertanggung jawab yang membuat gunung menjadi kotor, salah satunya dengan pemeriksaan sampah yang dibawa ketika telah melakukan pendakian oleh pihak pengelola.
Hal ini dilakukan oleh basecamp Gunung Kembang yang melakukan pemeriksaan detail mengenai sampah yang dibawa turun oleh para pendaki. Adapun alasannya adalah demi menjaga gunung tetap bersih dari perilaku pendaki yang tidak peduli lingkungan.
Berikut ini alur pendaftaran Gunung Kembang yang dilakukan untuk meminimalisir gunung menjadi kotor, seperti dikutip dari akun Instagram @willykurniawanid.
1. Sebelum mendaki, pendaki melakukan registrasi dengan mengisi buku tamu dan membayar tiket pendakian dan asuransi. KTP penanggung jawab/leader dititipkan sebagai jaminan,
2. Sebelum tiket diserahkan, pendaki WAJIB mengisi form cek list perlengkapan dan logistik,
3. Akan ada volunteer yang akan melakukan pengecekan,
4. Semua potensi sampah dicatat seperti plastik, bungkus kemasan, kaleng, sampai jumlah berapa batang rokok yang dibawa,
5. Dilarang membawa botol plastik air kemasan, disediakan jerigen dan botol minuman,
6. Dilarang membawa tisu basah,
7. Bagi perokok akan diberikan tempat untuk menaruh puntung rokok,
8. Setelah form cek list ditandatangani maka pendaki baru bisa mengambil tiket masuk,
9. Saat turun semua sampah dan logistik yang tersisa diperlihatkan untuk di cek kembali, apakah jumlahnya sesuai dengan list sebelum melakukan pendakian,
10. Jika sesuai maka form akan ditandatangani dan pendaki bisa mengambil KTP yang dijadikan jaminan,
11. Jika jumlahnya tidak sesuai maka akan dikenakan sanksi berupa denda. (MC/PC)
Foto: Instagram/@willykurniawanid