Mounture.com — Melakukan kegiatan di alam bebas menjadi salah satu aktivitas yang memiliki risiko cukup tinggi. Namun, risiko tersebut bisa diminimalisir dengan kesiapan dan pengalaman dalam beraktivitas di alam bebas.
Adapun untuk menjaga terhadap kondisi yang tidak diinginkan, ada baiknya semuanya itu dipersiapkan dengan sedetail mungkin dalam bentuk survival kit. Survival Kit merupakan perlengkapan untuk survival yang harus dibawa dalam perjalanan, yang bentuk dan macamnya tergantung kebutuhan.
BACA JUGA: Teknik Dasar dalam Kegiatan Survival
Biasanya semakin banyak dan luas pengalaman seseorang, maka akan semakin beragam jumlah survival kit yang akan dibawa. Berikut ini barang-barang yang setidaknya harus dibawa saat melakukan kegiatan di alam bebas.
1. Cokelat batangan
Makanan ini berfungsi untuk memberikan energi dan juga untuk anti lapar saat dalam kondisi darurat. Perhatikan juga tanggal kadaluarsa-nya ketika akan membawa cokelat ini ke dalam kotak survival.
2. Pisau multifungsi
Pisau berguna untuk melindungi diri dari hewan buas, selain itu, pisau juga berguna ketika Anda akan membuat shelter atau jebakan. Pisau yang terdapat pada survival kit adalah pisau dengan ukuran yang kecil.
3. Jarum, benang nylon, dan kail pancing
Jarum dan benang bermanfaat untuk menjahit peralatan yang rusak seperti sepatu atau tas dan juga pakaian. Benang dan mata kail tentunya dapat digunakan untuk memancing ikan yang dapat Anda makan. Sebab, tubuh memerlukan makanan untuk memberi asupan energi agar tetap bertahan hidup.
BACA JUGA: Beberapa Kegunaan Mengetahui Arah Mata Angin untuk Petualang
4. Peluit
Alat ini berfungsi untuk memberikan kode kepada tim penyelamat ataupun orang yang ada di sekitar agar tahu keberadaan Anda ketika tersesat di dalam hutan. Peluit lebih dianjurkan dari pada menjerit.
Dengan menggunakan peluit, Anda dapat menciptakan suara yang berisik dengan energi yang lebih sedikit dibandingkan dengan menjerit, manajemen energi sangat diperlukan dalam bertahan hidup di alam bebas.
5. Cermin
Cermin berfungsi untuk memberikan pantulan sinar matahari sehingga menghasilkan kilauan-kilauan yang bisa dilihat oleh orang lain. Selain itu, dengan pantulan sinar matahari Anda juga dapat membuat api untuk memasak.
6. Korek api
Korek api yang terdapat dalam sebuah survival kit biasanya adalah korek api yang tahan terhadap air. Ukuran korek api pada survival kit biasanya lebih besar daripada korek api pada umumnya.
Korek api ini disimpan dalam wadah yang juga memiliki ketahanan terhadap air. Korek api yang basah akan sulit menyala. Korek api ini berguna untuk membuat perapian untuk menghangatkan tubuh di malam hari atau untuk memasak hewan buruan.
BACA JUGA: Tips Memilih Pisau Survival
7. Lilin
Sebuah lilin berguna untuk memberikan penerangan darurat sebagai pengganti senter. Dalam sebuah survival kit biasanya jenis lilin yang digunakan adalah lilin padat yang dapat bertahan lebih lama.
8. Buku dan alat menulis
Mungkin secara sepintas peralatan ini terkesan tidak berguna. Buku dan alat menulis ini berguna untuk mencatat jurnal harian agar kita tetap mengingat waktu dan tanggal. Alat menulis yang disarankan adalah sebuah pensil, karena pensil lebih tahan lama dibandingkan dengan sebuah pulpen.
9. Garam
Garam dapat berguna apabila kita merasakan kelelahan, kram, juga dapat digunakan untuk menjadi penyedap masakan.
10. Senter dan baterai
Senter dijadikan alat perjalanan di malam hari. Senter sebaiknya dilengkapi oleh lampu dan batere cadangan.
Perlu diingat, ke semua alat-alat tersebut harus dimasukkan ke dalam kotak survival kit. Kotak untuk wadah survival kit sebaiknya yang terbuat dari bahan logam, sehingga dapat digunakan untuk memasak.
Dalam memilih kotak survival kit juga harus mempertimbangkan bobot dan ukuran, keduanya haruslah sesuai tidak terlalu kecil atau terlalu besar. (MC/PC)