(Mounture.com) — Ikan dewa (Tor soro) merupakan salah satu potensi satwa dari jenis ikan yang ada di Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC). Habitat ikan dewa di TNGC saat ini disebut hanya ada di dua lokasi obyek wisata alam, yaitu Cibulan dan Cigugur.
Kendati demikian, keberadaan ikan dewa tetap terjaga dengan adanya mitos atau legenda yang membuat sakral ikan tersebut. Ikan dewa dikatakan masih satu keluarga dengan ikan mas (Family Cyprinidae), dan di wilayah Sumatera konon merupakan makanan para raja.
Adapun keberadaan ikan dewa ini di TNGC diklaim memiliki manfaat yang antara lain menjadi daya tarik wisata pengunjung. Sedangkan manfaat lainnya antara lain kandungan gizi albumin yang tinggi, untuk pengobatan pasca operasi, menjadi sarana pendidikan dan edukasi, serta nilai ekonominya yang tinggi.
Ikan dewa telah menjadi komoditas ekspor dari Jawa dan Sumatera antara lain ke Malaysia dengan kuota 100.000 ton per tahun dan nilai ekspor mencapai Rp400.000 per kilogram. Meski memiliki pasar yang tinggi, namun saat ini baru dapat terpenuhi sekira 30.000 ton per tahun.
Balai TN Gunung Ciremai pun disebut telah melakukan beberapa upaya untuk konservasi serta mengoptimalkan manfaat keberadaan ikan dewa untuk masyarakat, dengan melaksanakan beberapa program konservasi ikan dewa baik in-situ dan eks-situ.
Kegiatan yang telah dilakukan tersebut diantaranya adalah kajian habitat, populasi dan translokasi ikan serta program budidaya ikan dewa bersama masyarakat. Dalam kajian dan budidaya ikan dewa, Balai TNGC bekerjasama dengan para ahli dari Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar dan Penyuluhan Perikanan (BRPBATPP) Bogor.
Kajian ikan dewa telah dilakukan pada 2017 lalu dan praktek budidaya ikan dewa bersama masyarakat Desa Sangkanhurip, Desa Bandorasa Kulon dan Desa Padabeunghar dilaksanakan pada 11 Mei 2018 di areal Kebon Balong, Desa Sangkanhurip, Cigandamekar, Kuningan.
Adapun uji coba praktek budidaya ikan dewa disebut telah berhasil menetaskan telur ikan dewa hasil pemijahan buatan. Keberhasilan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap pemanfaatan ikan dewa khususnya di Kabupaten Kuningan untuk kesejahteraan dan perekonomian masyarakat setempat. (MC/DC)
Sumber dan Foto: Balai TN Gunung Ciremai