Mengenal Istilah Lumens pada Headlamp

Ilustrasi penggunaan headlamp – Foto: Mounture.com/DenChito

Mounture.com — Berkegiatan di alam bebas, terutama pendakian gunung, beberapa hal perlu dipersiapkan dengan baik. Mulai dari perlengkapan hingga peralatan khusus pendakian, salah satu di antaranya ialah headlamp atau lampu kepala.

Kendati tidak semua pegiat alam bebas menggunakan headlamp, namun piranti ini terbilang cukup vital saat perjalanan memasuki malam hari. Selain sebagai penerangan, alat inipun dapat membantu kita untuk memberikan sinyal jika dalam keadaan darurat.

Untuk itu, tingkatan cahaya pun perlu diperhatikan, di mana saat ini berbagai macam jenis headlamp dan senter tangan menawarkan tingkatan lumens yang berbeda, mulai dari 100 hingga 1.000 lumens.

BACA JUGA:

Perlengkapan yang Dibutuhkan saat Trail Running

Simak! Ini Kiat Merawat Sepatu Outdoor

Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Lumens? Dikutip dari laman Eiger Adventure, disebutkan bahwa Lumens merupakan satuan pengukuran standar untuk jumlah cahaya yang dapat dihasilkan oleh sebuah sumber cahaya. Semakin tinggi lumen, semakin terang cahaya yang dihasilkan.

Tetapi, untuk penggunaannya sendiri disesuaikan dengan kebutuhan saat berkegiatan, misalnya tingkat lumens yang rendah (50-150) dapat dipakai di area basecamp, sedangkan ketika summit yang dilakukan pada malam menuju subuh, bisa menggunakan nilai lumens yang lebih tinggi.

Namun, patokan tersebut tentunya bukan hal yang pasti, disesuaikan lagi dengan kebutuhan dan lokasi yang dituju.

(mc/ril)