Tips Menyalakan Api di Lingkungan Basah saat Beraktivitas di Alam Bebas

Menyalakan Api

Mounture.com — Menyalakan api saat melakukan kegiatan di alam bebas merupakan hal penting, baik untuk memasak, menghangatkan tubuh, hingga sebagai sumber penerangan.

Namun, tantangan muncul ketika pendaki atau petualang berada di area yang basah dan lembap, terutama setelah hujan. Meskipun membawa korek api atau pemantik, kondisi lingkungan bisa membuat proses menyalakan api menjadi lebih sulit.

Berikut beberapa kiat menyalakan api di lingkungan basah yang dapat membantu saat berada di alam bebas.

1. Hindari Membuat Lubang

Pada kondisi tanah basah, menggali lubang untuk menyalakan api bukanlah langkah tepat. Lubang tersebut sangat mudah terisi air hujan maupun rembesan tanah, sehingga api akan sulit menyala. Sebaiknya buat alas dari kayu atau batu sebagai dasar agar api tetap kering dan stabil.

2. Cari Potongan Kayu Kering

Mencari kayu kering di cuaca basah memang menantang, namun tetap memungkinkan. Kayu kering biasanya ditemukan di bawah pohon besar atau area yang terlindungi dari hujan.

Jika hanya menemukan kayu yang tampak basah, jangan langsung dibuang. Bagian dalam kayu sering kali masih kering—cukup kupas bagian luar yang basah, maka kayu bisa digunakan sebagai bahan bakar.

BACA JUGA: Tips Mengeringkan Pakaian saat Kehujanan di Gunung

3. Manfaatkan Daun Pinus

Daun pinus memiliki zat lengket bernama pitch yang sangat mudah terbakar dan dapat membantu menjaga api tetap menyala, bahkan saat kondisi lembap atau hujan ringan. Daun ini bisa menjadi bahan bakar awal yang efektif sebelum kayu besar ikut terbakar.

4. Perhatikan Bentuk Tumpukan Kayu

Bentuk tumpukan kayu sangat memengaruhi keberhasilan menyalakan api. Pada kondisi basah, hindari menyebar kayu secara rata karena api akan cepat padam jika terkena air.

Buatlah tumpukan berbentuk kerucut atau teepee agar panas terfokus dan api lebih mudah tumbuh serta terlindungi dari tetesan air langsung.

Dengan mengikuti tips di atas, menyalakan api di kondisi basah tidak lagi menjadi hambatan besar. Persiapan yang tepat dan teknik yang benar akan membantu menjaga api tetap stabil saat melakukan kegiatan outdoor.

(mc/pd)