(Mounture.com) — Melakukan pendakian ketika musim hujan tiba terkadang memiliki risiko lebih tinggi dibandingkan dengan saat mendaki di musim kemarau. Pasalnya, ketika melakukan pendakian di musim hujan, maka pendaki akan dihadapkan dengan situasi kehujanan di sepanjang jalur serta diterpa udara dingin yang bisa membuat tubuh bisa mudah terserang hipotermia.
Untuk itu, ketika melakukan pendakian di musim hujan, pendaki disarankan untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Hal ini penting, agar pendakian berlangsung dengan aman, nyaman dan tanpa hambatan.
Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan saat melakukan pendakian di musim hujan seperti dirangkum dari berbagai sumber.
– Ketika melakukan pendakian dengan jumlah rombongan banyak, maka lakukan strategi dengan meminta pendaki yang memiliki kemampuan jalan yang lebih cepat dan stamina yang kuat untuk jalan terlebih dahulu. Cara ini dilakukan, agar pendaki dengan kekuatan ekstra itu bisa mendirikan tenda lebih dulu dan mempersiapkan keperluan lain untuk rombongannya.
– Jika mendaki dengan jumlah rombongan yang sedikit, sebisa mungkin ketika melakukan trekking agar tidak terlalu jauh jaraknya dengan rombongan. Hal ini diperlukan untuk saling menjaga satu sama lain, jika saja salah satu pendaki mengalami kedinginan hebat.
– Gunakan tenaga ekstra untuk lebih cepat sampai ke lokasi kemah sebelum hujan turun,
– Jikalau sudah terlanjur terkena hujan di perjalanan, tetap usahakan gunakan tenaga ekstra agar jalan lebih cepat. Hal ini dilakukan agar badan kalian tidak terlalu lama basah karena kena hujan, yang bisa berpotensi terkena hipotermia.
– Tetap jaga nutrisi kalian ketika pendakian, usahakan selalu meminum vitamin dan makanan yang berkalori tinggi. (MC/PC)
Foto: dok. Cozmeed