Foto: Instagram/@raffa_elazam)
Mounture.com — Melakukan pendakian ke gunung, seorang pendaki membutuhkan banyak persiapan. Mulai dari peralatan, pengetahuan hingga pengalaman. Hal itu diperlukan demi menjaga keamanan, keselamatan serta kenyamanan dan kelancaran selama proses pendakian.
Adapun salah satu persiapan penting sebelum melakukan pendakian ialah menguasai beberapa kemampuan, diantaranya:
1. Manajemen pendakian
Kemampuan manajemen pendakian yang baik adalah kunci utama seorang pendaki dalam ekspedisi atau petualangannya menyusuri gunung. Manajemen pendakian meliputi manajemen perlengkapan, waktu, logistik, dan tim.
2. Navigasi
Kemampuan navigasi sangat diperlukan saat berada di alam bebas. Setidaknya, kalian mesti tahu bagaimana cara membaca peta dan menggunakan kompas. Membawa kompas saat bertualang merupakan hal yang diperlukan karena dapat membantu kita mencari arah.
Adapun peta dan kompas serta kemampuan navigasi darat merupakan ‘kunci’ untuk menuju ke tempat manapun di alam bebas.
BACA JUGA: Kegiatan Seru saat Ngecamp di Gunung
3. Membuat api
Berlatihlah membuat api di alam bebas sebaik mungkin, agar saat keadaan buruk datang, kalian tetap bisa menyalakan api darurat untuk memasak dan menghangatkan tubuh.
4. Memilih pakaian yang tepat
Pastikan untuk mengetahui jenis pakaian yang tepat saat akan mendaki gunung. Pakaian dengan bahan yang tembus angin dan air, serta sulit untuk kering bisa jadi penyebab terkena hipotermia. Maka dari itu, bijaklah dalam memilih pakaian sesuai dengan kebutuhan di gunung.
BACA JUGA: Persiapan Sebelum Liburan Akhir Tahun
5. Membuat shelter
Saat terjebak karena kondisi cuaca buruk yang terjadi, kemampuan untuk membuat shelter darurat akan sangat menolong. Shelter yang bisa kalian buat seperti bivak alam, bivak buatan dari ponco, terpal, flysheet, atau jika keadaan memungkinkan dirikan hammock.
6. Membuat sinyal bantuan
Jika terjadi halangan di tengah jalan, maka kalian perlu memiliki kemampuan untuk memberikan sinyal kepada regu penolong, sehingga dapat memberitahukan titik posisi kalian berada. Seperti memberi tanda melalui sinyal SOS, peluit, asap atau cahaya senter, dan lainnya. (MC/RIL)
