Mounture.com — Terkadang saat ingin melakukan pendakian ke gunung, teman yang Anda kenal seringkali memiliki kesibukan masing-masing sehingga tak jarang gagal berangkat mendaki bareng. Namun, tak perlu khawatir, sebab saat ini banyak terdapat komunitas-komunitas pecinta alam yang bisa diikuti untuk bareng-bareng melakukan liburan di gunung.
Namun, sebelum benar-benar tergabung atau jalan bareng mendaki gunung bersama teman komunitas, ada baiknya kalian harus memperhatikan beberapa hal sebelum mengambil keputusan untuk mendaki bareng. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini cara aman mencari teman mendaki gunung di komunitas.
1. Kenali komunitasnya
Sebelum benar-benar bergabung, sebaiknya Anda mengenal lebih dulu komunitas yang akan diikuti. Setidaknya Anda mengetahui asal usul komunitas tersebut, pilihlah komunitas yang memiliki struktur organisasi yang jelas, atau bahkan kalian mengenal salah satu membernya atau adminnya.
2. Cari tahu komunitas di media sosial
Mencari tahu soal komunitas bisa dilakukan melalui akun media sosial. Pastikan komunitas yang ingin kalian ikuti memiliki rekam jejak yang baik, melalui postingannya hingga komentar-komentar yang ada di postingan mereka.
3. Rencanakan waktu pendakian
Jika ingin gabung pendakian bareng teman komunitas, sebaiknya kalian merencanakan waktunya tidak terlalu mepet. Setidaknya persiapkan waktu satu bulan sebelumnya agar kalian bisa mematangkan persiapan. Mulai dari mengenal orang-orang yang tergabung dalam tim pendakian, hingga lokasi kumpulnya.
4. Ajak orang yang dikenal
Pastikan Anda mengajak orang yang dikenal untuk ikutserta juga dalam kegiatan pendakian bareng teman komunitas. Gunanya agar tidak canggung, hingga mencegah terjadinya kejahatan.
5. Jangan mendaki hanya berdua saja
Mendaki berdua dengan orang yang baru dikenal membuka peluang kejahatan, terlebih jika kalian perempuan. Lebih baik urungkan niat kalian jika hanya mendaki dengan berdua saja.
Adapun cara aman ini hanyalah sebagai antisipasi dari tindak kejahatan yang bisa saja merugikan diri sendiri. Meskipun kasus kejahatan seperti itu jarang terjadi, namun tak ada salahnya melakukan antisipasi. Tetap jaga keselamatan, dan keamanan bersama. (MC/PC)