Mengenal Jalur Pendakian Gunung Ciremai via Linggasana

Gunung Ciremai (Foto: Instagram/@hadisap.id)

Mounture.com — Gunung Ciremai yang terletak di dalam wilayah dua kabupaten, yakni Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat. Gunung dengan ketinggian 3.078 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu memiliki beberapa jalur pendakian antara lain via Linggajati, Apuy, Palutungan dan Linggasana.

Adapun jalur pendakian via Linggasana merupakan jalur termuda jika dibandingkan jalur-jalur lainnya. Jalur pendakian via Linggasana terletak di Desa Linggasana, Cilimus, Kuningan, Jawa Barat.

Dikutip dari laman Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), disebutkan bahwa jalur pendakian via Linggasana merupakan jalur termuda dibanding dengan jalur-jalur lain. Sebagai jalur termuda, Linggasana acap menjadi ‘termuda’ dalam banyak hal.

TNGC menyebutkan bahwa jalur Linggasana ini merupakan jalur paling sedikit dikunjungi oleh pendaki, kendati dalam kondisi hari libur seperti Lebaran, Agustusan, dan Tahun Baru sekalipun.

Baca juga: Percaya Nggak Percaya, Ini Beberapa Pantangan di Gunung Ciremai

Meski demikian, jalur pendakian yang bertetanggaan dengan jalur via Linggajati ini tidak kalah menarik jika dibandingkan dengan jalur-jalur lainnya. Sebab, jalur ini bisa disebut masih belum terjamah oleh banyak orang.

Melalui jalur Linggasana, pendaki akan mendapati lintasan yang cukup menantang, di mana jalurnya tak berupa cekungan yang mirip anak sungai seperti yang terdapat di jalur-jalur lainnya.

“Jalur Linggasana itu menarik. Ada banyak spot panorama seperti di Pangbadakan, dan Kiara Lawang,” kata Polisi Kehutanan Balai TNGC, Hamdan, dikutip Mounture.com via akun resmi instagram TNGC (@gunung_ciremai).

Baca juga: Ini Deretan Curug di Lereng Gunung Ciremai

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa melalui jalur pendakian via Linggasana, pendaki akan menemukan beberapa mata air yang mengalir sepanjang tahun.

Untuk menggapai puncak Gunung Ciremai melalui jalur Linggasana ini, pendaki akan melakukan perjalanan melalui beberapa pos pendakian, dan lokasi camp. Untuk estimasi waktunya kurang lebih bisa ditempuh selama 9 jam perjalanan menuju ke TC I Linggabuana, dan 1 jam menuju ke puncak dari TC I Linggabuana. (MC/PC)