Mounture.com — Taman Nasional Gunung Merbabu (TNGMb) mengumumkan pembukaan jalur pendakian Thekelan dan Wekas dengan memberlakukan sistem kuota pendakian.
Untuk jalur pendakian via Thekelan mulai dibuka pada 8 Maret 2025 dengan kuota 50 persen atau 195 orang per hari. Sedangkan jalur pendakian via Wekas dibuka pada 20 Maret 2025 dengan kuota 50 persen atau 147 orang per hari.
Sementara untuk jalur pendakian Merbabu via Selo dan Cuntel, TN Gunung Merbabu masih melakukan penutupan kegiatan pendakian.
“Jalur pendakian lainnya akan dibuka secara bertahap sesuai dengan hasil evaluasi dan perkembangan pemulihan ekosistem di TN Gunung Merbabu,” demikian pernyataan TNGMb.
BACA JUGA:
Pesona Fauna di Gunung Argopuro
Pedoman Mendaki Gunung untuk Jaga Alam Tetap Lestari
Adapun pembukaan kegiatan pendakian itu berdasarkan surat pengumuman bernomor PG.04/T.35/TU/HMS.2.8/03/2025 yang ditandatangani oleh Kepala Balai Anggiti Haryoso tertanggal 6 Maret 2025.
Dalam surat pengumuman disampaikan bahwa pembukaan jalur pendakian Thekelan dan Wekas dilakukan sehubungan dengan telah selesainya kegiatan pengembangan sistem booking online wisata pendakian Merbabu, pemeliharaan sarpras pendakian, dan kegiatan pemulihan ekosistem serta hasil evaluasi.
Lebih lanjut disampaikan bahwa tarif tiket wisata pendakian TN Gunung Merbabu sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2024 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Sementara pengunjung yang akan melakukan pendakian TN Gunung Merbabu agar mematuhi Protokol Wisata Pendakian sesuai Keputusan Kepala Balai TN Gunung Merbabu Nomor: SK.39/T.35/Tek.4/04/2024 tanggal 26 April 2024.
Selain itu, pengunjung yang akan melakukan pendakian di TN Gunung Merbabu harus melakukan booking online melalui laman www.tngunungmerbabu.org.
(mc/ril)
