Mounture.com — Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) telah membuka kembali kawasan wisata Ranu Regulo pada 10 September 2024 lalu.
Objek wisata itu menawarkan suasana alam yang cocok untuk kegiatan camping atau berkemah. Namun, sebelum berkunjung ke wisata alam Ranu Regulo, ada baiknya Anda memperhatikan beberapa hal berikut seperti dikutip dari akun instagram TNBTS @bbtnbromotenggersemeru, antara lain:
1. Jam buka loket
Jam buka loket pada pukul 08.00 – 17.00 WIB (jika datang kepagian, maka bisa menunggu hingga loket dibuka. Dan bagi yang kemalaman bisa berkemah di sekitar Ranu Pani atau menginap di homestay atau guest house warga desa Ranu Pani).
2. Harga tiket
TN Bromo Tengger Semeru membanderol tiket untuk WNI sebesar Rp19 ribu/hari/orang untuk hari biasa, dan Rp24 ribu/hari/orang untuk hari libur. Sementara WNA dikenakan tarif Rp210 ribu/hari/orang untuk hari biasa, dan Rp310 ribu/hari/orang untuk hari libur.
Sebagai catatan, jika hanya berkunjung akan dikenakan tarif 1 hari, dan menginap akan dikenakan tarif 2 hari. Maksimal berkemah 2 hari 1 malam.
BACA JUGA:
Kawah Sikidang, Wisata Alam Memukau di Wonosobo
Lakukan Langkah Ini saat Tersesat di Gunung
3. Kuota dan Pemesanan Tiket
Jumlah kuota yang ditetapkan TN Bromo Tengger Semeru adalah 300 pengunjung/hari. Sedangkan untuk pemesanan, Anda bisa langsung datang ke Kantor Resort Ranu Pani, untuk pembelian tiket secara online saat ini masih belum tersedia.
4. Syarat berkemah
Dalam kondisi sehat, peralatan kemah yang sesuai seperti tenda, sleeping bag, matras, obat-obatan dan lainnya, identitas asli (minimal ketua rombongan), dan membawa trash bag.
5. Tidak boleh menggunakan drone
Tidak memperbolehkan membawa dan menerbangkan drone di kawasan TN Bromo Tengger Semeru. Peralatan drone hanya diperbolehkan untuk kegiatan penelitian, riset, SAR dengan izin khusus dari TN Bromo Tengger Semeru.
(mc/ril)