dok. Instagram/@elfrass
Mounture.com — Berkegiatan di alam bebas, khususnya mendaki gunung, kadang kala bakal menemui beberapa hewan liar yang menghuni di kawasan tersebut. Salah satunya adalah babi hutan yang banyak dijumpai di gunung-gunung di Indonesia.
Bahkan saat melakukan trekking, terkadang pendaki akan bertemu secara langsung dengan kawanan babi hutan tersebut. Untuk menghindari dari serangan babi hutan saat bertemu di jalur pendakian, berikut ini hal-hal yang mesti dilakukan seperti dirangkum dari berbagai sumber.
1. Jangan panik
Hal pertama yang mesti kalian lakukan adalah jangan panik, dan tetap tenang, sembari kalian berjalan mundur menjauh dari kawanan babi hutan tersebut. Kemudian, sebisa mungkin kalian jangan menimbulkan suara-suara yang bisa membuat kawanan tersebut terusik. Pastikan kalian untuk menunggu sampai kawanan babi hutan itu pergi dengan sendirinya.
2. Berlindung
Jika memungkinkan, carilah tempat perlindungan yang aman dan tidak mudah terjangkau oleh kawanan babi hutan tersebut. Namun, jika ada kesempatan untuk menyelamatkan diri, lakukanlah dengan cepat tanpa mengusik kawanan tersebut.
3. Jangan mengganggu
Jangan sampai dengan adanya kehadiran kita, membuat para kawanan babi hutan itu terganggu. Oleh karena itu, tetap lestarikan alam dengan tidak membuat kegaduhan atau bahkan mengotori habitat hewan-hewan di hutan. Selain itu, jangan sesekali melakukan penyerangan terhadap kawanan babi hutan itu.
4. Amankan makanan dan sisa makanan
Saat berada di lokasi camp, biasakan untuk selalu merapikan makanan, dan juga sisa makanan, yang mana bisa berpotensi mengundang para kawanan babi hutan untuk datang. Sebab, bau-bau makanan maupun bekas makanan bisa tercium oleh kawanan babi hutan. (MC/RIL)
