(Mounture.com) — Dalam sebuah pendakian, kebutuhan air minum sangatlah dibutuhkan, terlebih ketika dalam perjalanan. Adapun ketika ingin meminum untuk melepaskan rasa dahaga, biasanya dilakukan dengan cara berdiri.
Namun tahukah kalian, bahwa minum sambil berdiri tidak dianjurkan. Kendati terlihat sepele, namun hal tersebut rupanya memiliki dampak negatif bagi tubuh kita. Dan disarankan, untuk menjaga kesehatan, hendaknya ketika akan meminum dilakukan sembari duduk agar tubuh tetap fit saat melakukan pendakian.
Berikut ini dampak dari minum sambil berdiri, seperti dirangkum dari berbagai sumber.
1. Cipratan air yang masuk dinding perut secara mendadak akan merusak sistem pencernaan dan menyebabkan gangguan perut.
2. Minum sambil berdiri juga menyebabkan lambung jadi terganggu. Mulai dari kenaikan asam lambung hingga melukai dinding lambung.
3. Proses penyaringan yang dilakukan ginjal menjadi tidak optimal dan berpotensi terjadinya gangguan saluran kandung kemih.
4. Berisiko terkena artritis akibat terganggunya keseimbangan cairan dalam tubuh yang tersalurkan hingga bagian sendi.
5. Kebiasaan buruk ini juga berisiko bagi kesehatan jantung karena terganggunya saraf kelana.
6. Karena saraf bekerja tidak semestinya, maka keseimbangan tubuh juga akan terganggu.
7. Masih haus meski sudah minum banyak. (MC/PC)