Mounture.com — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 8 Surabaya terus menghadirkan pengalaman perjalanan yang nyaman dan terintegrasi bagi para pelanggan. Salah satunya melalui kemudahan akses menuju berbagai destinasi wisata menarik di sekitar Stasiun Surabaya Pasar Turi, stasiun ikonik yang telah berdiri sejak tahun 1900.
Lebih dari sekadar titik keberangkatan kereta api jarak jauh, Stasiun Surabaya Pasar Turi juga berfungsi sebagai gerbang utama untuk menjelajahi sejarah, budaya, hingga kuliner khas Kota Pahlawan.
“Surabaya Pasar Turi sangat strategis bagi wisatawan karena berada di pusat kota dan dikelilingi tempat wisata ikonik yang mudah dijangkau. Ini menjadi nilai tambah bagi pelanggan yang ingin menjelajah kota tanpa ribet,” ujar Luqman Arif, Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya melalui keterangan resmi, Minggu, 20 Juli 2025.
BACA JUGA: KAI Hadirkan Fitur Pemesanan Tiket Hingga 30 Menit Sebelum Keberangkatan
Berikut adalah 6 tempat wisata dekat Stasiun Pasar Turi yang bisa langsung kamu kunjungi begitu turun dari kereta:
1. Tugu Pahlawan
Simbol perjuangan arek-arek Suroboyo yang hanya berjarak sekitar 800 meter dari stasiun. Monumen ini cocok untuk wisata sejarah dan refleksi nilai-nilai nasionalisme.
– Lokasi: Jl. Pahlawan, Alun-alun Contong
– Jam buka: Setiap hari, pukul 08.00–16.00
– Tiket masuk: Rp5.000.
2. Museum 10 November
Masih di area Tugu Pahlawan, museum ini menyimpan dokumentasi sejarah Pertempuran Surabaya dan rekaman pidato Bung Tomo yang legendaris.
– Lokasi: Jl. Pahlawan, Alun-alun Contong
– Jam buka: Selasa–Minggu, pukul 08.00–15.00
– Tiket masuk: Rp5.000.
3. Kawasan Tunjungan
Kawasan legendaris ini kini jadi pusat wisata foto, kuliner, dan jalan santai yang ramai saat sore hingga malam. Cocok untuk berburu konten Instagramable.
– Lokasi: Jl. Tunjungan
– Jam buka: 24 jam (disarankan sore–malam)
– Tiket masuk: Gratis.
BACA JUGA: Tips Solo Traveling dengan Pesawat: Aman, Nyaman, dan Menyenangkan!
4. Kampung Lawas Maspati
Rasakan atmosfer tempo dulu di kampung yang mempertahankan arsitektur kolonial dan budaya lokal. Dikelola oleh warga, ada workshop kerajinan hingga pertunjukan tradisional.
– Lokasi: Jl. Maspati Gg. VI, Bubutan
– Jam buka: Setiap hari
– Tiket masuk: Donasi sukarela.
5. Alun-Alun Surabaya
Taman bawah tanah yang modern dan artistik. Terletak di bawah Balai Pemuda, tempat ini sering jadi lokasi foto hingga nongkrong malam.
– Lokasi: Jl. Gubernur Suryo No.15, Genteng
– Jam buka: Setiap hari, pukul 07.00–21.00
– Tiket masuk: Gratis.
6. Surabaya North Quay
Tempat terbaik menikmati panorama laut dan kapal pesiar dari dermaga Pelabuhan Tanjung Perak. Sempurna untuk bersantai sambil menikmati senja.
– Lokasi: Perak Utara, Pabean Cantikan
– Jam buka: Setiap hari, pukul 11.00–19.00
– Tiket masuk: Rp10.000.
Untuk kenyamanan pelanggan, stasiun ini dilengkapi dengan ruang tunggu VIP dan umum, musala, toilet bersih, area parkir, mini market, warung makan, lounge eksekutif, mesin tiket mandiri, Wi-Fi gratis, hingga ATM berbagai bank.
Stasiun ini melayani rute jarak jauh ke kota-kota besar seperti Jakarta, Semarang, Bandung, Yogyakarta, hingga Banyuwangi. Beberapa kereta favorit yang melintas antara lain:
– Argo Bromo Anggrek & Sembrani (Surabaya–Jakarta)
– Pandalungan, Blambangan Ekspres, Mutiara Timur (Surabaya–Jember–Ketapang)
– Gumarang, Kertajaya, dan Airlangga (Surabaya–Semarang–Pasar Senen)
“Melalui stasiun yang nyaman dan terkoneksi langsung dengan destinasi wisata menarik, KAI berharap dapat meningkatkan minat masyarakat untuk bepergian dengan kereta api sebagai moda transportasi yang aman, nyaman, dan ramah lingkungan,” tutup Luqman.
(mc/ril)