(Mounture.com) — Beberapa hari belakang Indonesia sedang dihadapkan dengan cuaca dingin yang menyelimuti hampir setiap daerah. Salah satunya di kawasan Dataran Tinggi Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Cuaca dingin yang melanda Dieng belakangan ini bahkan terbilang cukup ekstrim, pasalnya terdapat hamparan embun es yang mirip salju menutup permukaan tanah ataupun tanaman.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho dalam akun twitter-nya @Sutopo_PN, memberikan penjelasan menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait cuaca dingin yang sedang melanda Indonesia.
“Cuaca dingin saat ini bukan disebabkan fenomena Aphelion. Cuaca dingin saat ini lebih dominan karena tidak adanya awan di atmosfer. Angin dari Australia yang dingin dan kering ke Asia melalui Indonesia sehingga cuaca menjadi dingin di Indonesia. Jadi bukan Aphelion,” terangnya dalam akun Twitter-nya, baru-baru ini.
Sebelumnya, dia pun mengunduh beberapa foto di lokasi Dataran Tinggi Dieng yang menampakkan hamparan es mirip salju. “Ingin lihat embun es yang mirip salju di pagi hari? Datanglah ke kawasan wisata Dataran Tinggi Dieng,” ucapnya.
“Embun es menghampar di permukaan tanah dan tanaman menambah indahnya alam Dieng. Umumnya embun es muncul selama Juli-Agustus saat kemarau angin dominan dari Australia ke Asia,” ungkap dia. (MC/DC)
Foto: dok. Twitter/@sutopo_pn
