Pakaian Warna Hijau Dilarang Digunakan saat Naik Gunung Lawu

dok. Instagram/@arif__de

Mounture.com — Melakukan pendakian ke gunung mengharuskan kita untuk menaati semua aturan yang berlaku, baik yang telah ditetapkan pihak basecamp hingga aturan-aturan yang tidak tertulis. Hal ini diperlukan agar kegiatan pendakian bisa berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan serta tetap menjaga kelestarian alam.

Adapun beberapa jenis pelarangan yang dilakukan oleh pihak pengelola ataupun warga di sekitar lokasi gunung merupakan salah satu cara untuk menjaga keamanan pendakian dan juga demi menjaga kelestarian lingkungan sekitar.

Salah satunya ialah pantangan atau larangan menggunakan pakaian berwarna hijau saat mendaki ke Gunung Lawu. Pantangan tersebut kerap dikaitkan dengan Kanjeng Ratu Kidul, sang penguasa pantai Selatan Jawa.

BACA JUGA:

Jangan Gunakan Pakaian Warna Ini saat Mendaki Gunung

Ini Larangan dan Sanksi di Gunung Prau

Pendaki pun disarankan tidak menggunakan pakaian berwarna hijau mencolok saat melakukan pendakian ke gunung dengan ketinggian 3.265 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu. Banyak cerita yang beredar, jika pendaki nekat mengenakan baju berwarna hijau, pendaki tersebut akan mengalami kesialan saat mendaki seperti tersesat.

Adapun pelarangan penggunaan pakaian berwarna hijau itu merupakan sebuah kepercayaan masyarakat sekitar untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan. Sebab, warna hijau merupakan warna kesukaan dari Ratu Pantai Selatan.

Selain itu, berdasarkan mitos yang berkembang, pakaian berwarna hijau merupakan warna pakaian ratu pantai selatan yang tidak boleh dipakai sembarang orang. Memang mitos tersebut keluar dari orang tua dulu sehingga Anda harus mematuhi dan menghargai kearifan lokal yang ada di sana. (MC/PC)