Gunung Sumbing via Banaran: Jalur Menantang dengan Panorama Mempesona

  • 16 April 2025 08:58

Gunung Sumbing – Foto: Wikipedia/Denysya Farid

Mounture.com — Gunung Sumbing, yang memiliki ketinggian 3.371 meter di atas permukaan laut (mdpl), merupakan salah satu gunung tertinggi di Pulau Jawa.

Terletak di perbatasan tiga kabupaten di Jawa Tengah yakni Magelang, Temanggung, dan Wonosobo, Gunung Sumbing menawarkan berbagai jalur pendakian, salah satu yang paling populer adalah jalur via Banaran.

Letak basecamp jalur Gunung Sumbing via Banaran terletak di Desa Banaran, Kecamatan Tembarak, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Lokasi ini dapat diakses dengan mudah dari Terminal Bus Madureso Temanggung, berjarak sekitar 12 kilometer. Para pendaki biasanya menggunakan ojek atau angkutan sewaan untuk menuju ke basecamp.

BACA JUGA: Polemik Pendaki FOMO: Naik Gunung demi Feed, Bukan Esensi?

Pendakian Gunung Sumbing via Banaran umumnya memakan waktu sekitar 6–7 jam untuk mencapai puncak. Namun, waktu tempuh bisa dipersingkat dengan menggunakan jasa ojek menuju Shelter Dongbanger yang berjarak 1,9 kilometer dari basecamp.

Perjalanan jika menggunakan ojek hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit, dibandingkan dengan berjalan kaki yang bisa memakan waktu sekitar 1–2 jam.

Jalur ini dikenal memiliki trek yang cukup menantang dengan variasi vegetasi serta medan yang beragam. Pemandangan sepanjang perjalanan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pendaki, terutama saat mendekati puncak.

BACA JUGA: Gunung Prau via Dieng: Panorama Sunrise Terbaik di Jawa Tengah

Menariknya, gunung ini memiliki tiga puncak utama, yaitu Puncak Buntu, Puncak Kawah, dan Puncak Rajawali sebagai puncak tertingginya. Setiap puncak menawarkan keindahan dan panorama yang berbeda, membuat pengalaman mendaki semakin berkesan.

Tips Pendakian Gunung Sumbing via Banaran

Berikut beberapa tips untuk pendaki yang ingin mencoba jalur Banaran:

– Transportasi: Dari Jakarta, naik bus menuju Temanggung atau Boyolali, lalu lanjutkan ke Temanggung dan gunakan ojek/angkot ke basecamp.

– Perlengkapan: Bawa perlengkapan mendaki lengkap seperti tenda, sleeping bag, pakaian hangat, dan alat masak.

– Kesehatan: Pastikan kondisi tubuh prima dan siapkan obat-obatan pribadi.

– Perizinan: Daftarkan diri dan urus izin pendakian di basecamp sebelum memulai perjalanan.

(mc/pd)