Pemandangan Danau Segara Anak di Gunung Rinjani (Mounture.com/DenChito)
Mounture.com — Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) merilis data kecelakaan pengunjung selama periode tahun 2017 – 2021 di kawasan TN Gunung Rinjani.
Dari data itu, kecelakaan pengunjung di TN Gunung Rinjani terbanyak terjadi pada periode tahun 2017 dengan jumlah sebanyak 37 orang, kemudian jumlah terbanyak kedua pada 2018 dengan total sebanyak 29 orang.
Lalu posisi ketiga dengan jumlah kecelakaan pengunjung terbanyak terjadi pada periode 2021 dengan total kejadian sebanyak 24 orang, lalu pada 2020 sebanyak 15 orang, dan tahun 2019 sebanyak 6 orang.
Baca juga: Mengenal Enam Jalur Pendakian Gunung Rinjani
Dari jumlah tersebut, kecelakaan berupa jatuh atau terkilir menjadi terbanyak dengan total 75 kejadian, kemudian jenis kecelakaan berupa sakit menjadi terbanyak kedua dengan total 19 kejadian. Sementara jenis kecelakaan berakibat meninggal dunia 9 kejadian, tersesat sebanyak 7 kejadian, dan gangguan binatang 1 kejadian.
(Foto: dok. TN Gunung Rinjani)
Rincinya, pada periode 2017 jumlah kecelakaan di Gunung Rinjani akibat jatuh atau terkilir sebanyak 29 kejadian, meninggal dunia 3, tersesat dan sakit masing-masing 2 kejadian, dan gangguan binatang 1 kejadian.
Sementara pada 2018, kecelakaan akibat jatuh atau terkilir sebanyak 19 kejadian, sakit 5 kejadian, meninggal dunia 3 kejadian, dan tersesat 2 kejadian. Sedangkan pada 2019, kecelakaan akibat jatuh atau terkilir 6 kejadian dan kecelakaan lainnya nihil atau tidak ada.
Pada 2022, kecelakaan akibat jatuh atau terkilir sebanyak 8 kejadian, tersesat 3 kejadian, dan sakit serta meninggal dunia masing-masing 2 kejadian. Sementara pada 2021, jumlah kecelakaan akibat jatuh atau terkilir sebanyak 13 kejadian, sakit 10 kejadian, dan meninggal dunia 1 kejadian. (MC/RIL)
