Jalur Pendakian Gunung Kerinci Dibuka, Berlakukan Sistem Kuota

Penampakan Gunung Kerinci (Mounture.com/Ahmad Budiana)

Mounture.com — Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (BB TNKS) mengumumkan kembali membuka kawasan wisata alam, termasuk jalur pendakian Gunung Kerinci mulai 28 September 2020.

Pembukaan kembali kawasan wisata alam itu berdasarkan surat edaran bernomor SE.687/T.1/BIDTEK/KSA/9/2020 yang ditandatangani oleh Kepala Balai Besar TNKS Tamen Sitorus tertanggal 28 September 2020.

“Seluruh kawasan wisata alam di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) dibuka kembali secara bertahap, kecuali lokasi wisata dengan pintu masuk berada di kabupaten/kota berstatus zona resiko tinggi (zona merah),” bunyi surat edaran TNKS itu.

Lebih lanjut dijelaskan pengunjung wajib mematuhi Surat Keputusan Kepala Balai Besar TNKS nomor: SK.163/T.1/BIDTEK/KSA/6/2020 tentang prosedur tetap (protap) pengelolaan kunjungan wisata alam di Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS), pada masa new normal pandemi Covid-19

Kemudian, Balai Besar TNKS akan melakukan evaluasi dan mengambil kebijakan lebih lanjut dengan memperhatikan perkembangan persebaran corona virus disease (Covid-19) ke depan. Dengan adanya surat edaran tersebut, maka secara resmi kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) mulai dibuka kembali untuk umum.

Namun, TNKS melakukan pembatasan jumlah pengunjung ke beberapa destinasi wisata yang ada di kawasan tersebut. Berikut ini beberapa destinasi wisata di kawasan TNKS yang membatasi jumlah pengunjung sesuai dengan kapasitas kuota yang berlaku dan untuk tahap awal pembukaan, TNKS juga hanya memperbolehkan untuk melakukan kunjungan satu hari atau one day trip.

1. Gunung Kerinci melalui pos R10 Kersik Tuo, kuota 43 orang per hari
2. Gunung Kerinci melalui camping ground Bangun Rejo, kuota 22 orang per hari
3. Gunung Tujuh, kuota 60 orang per hari
4. Danau Kaco, kuota 25 orang per hari
5. Bukit Tapan, kuota 25 orang per hari
6. Danau Bontak Camping Ground, kuota 600 orang per hari
7. Bumi Perkemahan MADAPI, kuota 322 orang per hari
8. Bukit Sulap, kuota 391 orang per hari. (MC/RIL)