Mounture.com — Memasuki masa puncak musim kemarau, persoalan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih menjadi momok bagi pemerintah dalam menanggulanginya. Terlebih pemicu dari karhutla tersebut bisa terjadi karena banyak faktor.
Untuk itu, sejumlah pihak pun mengkampanyekan langkah antisipasi pencegahan karhutla tersebut. Salah satunya Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) yang mengajak semua pihak untuk membantu pencegahan termasuk kepada para pendaki gunung.
“Kebakaran hutan dan lahan adalah suatu peristiwa terbakarnya hutan atau lahan baik secara alami ataupun oleh perbuatan manusia yang bisa mengakibatkan kerusakan lingkungan yang tentunya dapat menimbulkan kerugian ekologi, ekonomi dan sosial budaya,” tulis akun instagram resmi TNGR (@btn_gn_rinjani).
BACA JUGA: Wow! 4 Tanaman Ini Bisa Cegah Kebakaran Hutan
TNGR pun meminta agar bersama-sama mengantisipasi terjadinya karhutla pada musim kemarau ini dengan menaati beberapa larangan diantaranya membuang putung rokok di dalam kawasan, meninggalkan perapian/api unggun, melakukan illegal loging, membersihkan lahan dengan cara membakar, melakukan perambahan hutan, dan melakukan perburuan satwa liar.
“Dan untuk para pendaki bijaklah dalam menggunakan api, pergunakan api yang terkontrol dalam aktivitas pendakian,” tutup akun tersebut. (MC/LS)