Jaga Pemulihan Ekosistem, TN Gunung Ciremai Lakukan Antisipasi

(Mounture.com) — Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) telah membuka jalur pendakian Gunung Ciremai pada awal tahun 2020 kemarin. Pembukaan kembali jalur pendakian itu tentu akan menimbulkan potensi ancaman terhadap proses pemulihan ekosistem secara suksesi alami di area puncak gunung Ciremai akibat kebakaran hutan pada Agustus 2019 silam.

Untuk mengantisipasi hal itu, pihak TNGC pun memasang pita pembatas di 4 jalur pendakian resmi Gunung Ciremai menuju ke puncak serta memasang papan informasi terkait larangan untuk memasuki kawasan pemulihan ekosistem.

“Kami sudah memasang pita pembatas di empat jalur menuju puncak gunung Ciremai. Selain pita pembatas, kami juga memasang papan informasi dan larangan agar para pendaki tidak memasuki area pemulihan ekosistem tersebut,” ujar Kepala Balai TNGC, Kuswandono, seperti dikutip dari laman resmi TNGC, tngciremai.com, baru-baru ini.

Dia menambahkan pihaknya juga telah membuat saluran air untuk mencegah ancaman air bah. “Kami telah membuat saluran air yang bisa memecah aliran air bah tersebut. Ada juga plang informasinya,” tutur dia.

Lebih lanjut dia menjelaskan, Balai TNGC juga akan sering memberikan informasi cuaca harian melalui media sosial (medsos). “Oleh karenanya, kami menghimbau kepada calon pendaki agar merencanakan dan mempersiapkan pendakian dengan sebaik-baiknya serta mematuhi segala ketentuan yang berlaku,” kata Kuswandono.

“Semoga dengan semua antisipasi yang kami lakukan ini bisa membuat aktivitas pendakian yang tertib, aman, dan nyaman,” tutupnya. (MC/MF)