Ada Evakuasi, Pendaki Tidak Boleh ke Puncak Rinjani

Ilustrasi – Pemandangan Danau Segara Anak (Mounture.com/DenChito)

Mounture.com — Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) saat ini tengah melakukan proses evakuasi pendaki jatuh di tebing puncak Gunung Rinjani. Terkait hal itu, TNGR pun tidak memperbolehkan pendaki untuk naik ke puncak Rinjani, tetapi hanya diperbolehkan sampai Plawangan Sembalun.

“Selama proses evakuasi berlangsung para pendaki hanya diperbolehkan sampai Plawangan Sembalun sedangkan jalur menuju ke Puncak Gunung Rinjani untuk sementara ditutup,” tulis TNGR melalui keterangan tertulis.

BACA JUGA: Ini Langkah Penanganan Pendaki yang Terjatuh di Puncak Gunung Rinjani

Sebelumnya diberitakan, seorang pendaki asal Israel bernama Boaz Bar Anan mengalami insiden terjatuh di Gunung Rinjani pada Jumat, 19 Agustus 2022. Pendaki berkebangsaan Portugis itu terjatuh sekitar pukul 05.30 WITA.

“Posisi korban jatuh berada pada lereng bagian barat laut atau arah danau Segara Anak, jarak korban jatuh sekitar 150 meter dan korban diperkirakan meninggal dunia,” tulis TN Gunung Rinjani.

Untuk itu, pihak TNGR dibantu oleh sejumlah pihak terkait melakukan proses evakuasi sejak Jumat, 19 Agustus 2022. Hingga saat ini, proses evakuasi masih dilakukan. (MC/RIL)