Mounture.com — Melakukan pendakian gunung membutuhkan banyak perlengkapan agar kegiatan di alam bebas berjalan dengan lancar, aman, dan nyaman. Salah satu perlengkapan paling penting yang wajib dimiliki pendaki adalah sepatu gunung.
Sepatu gunung berfungsi untuk meminimalisir risiko cedera seperti terkilir, tergores, atau terpeleset saat melintasi jalur pendakian. Tak hanya itu, bahan dan model sepatu gunung dirancang dengan kontur khusus agar dapat menyesuaikan dengan kondisi medan di pegunungan.
Namun, sepatu gunung juga perlu dirawat dengan baik agar awet dan siap digunakan kapan pun kamu ingin mendaki. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut panduan lengkap merawat sepatu gunung, mulai dari proses pencucian, pembersihan, pengeringan, hingga penyimpanan.
BACA JUGA: Gunung Mandalawangi Garut: Pesona Alam dan Tantangan Pendakian di Perbatasan Bandung–Garut
1. Pencucian
Langkah pertama dalam merawat sepatu gunung adalah mencuci dengan benar. Berikut cara yang dianjurkan:
– Siapkan wadah berisi air hangat.
– Gunakan sabun pembersih lembut seperti sabun bayi atau sabun cair untuk mencuci piring.
– Hindari penggunaan deterjen keras, sabun colek, atau sabun batangan karena dapat membuat warna sepatu luntur dan menghilangkan lapisan waterproof yang melindungi sepatu.
2. Pembersihan
Tahapan ini bertujuan menghilangkan kotoran dan tanah yang menempel pada sepatu.
– Lepas tali sepatu, lalu rendam dalam larutan air dan sabun selama ±10 menit, kemudian sikat hingga bersih.
– Bersihkan bagian bawah sepatu dari tanah atau lumpur menggunakan sikat atau semprotan air.
– Rendam sikat berbulu halus ke dalam air hangat, lalu gunakan untuk menyikat permukaan sepatu.
– Jangan merendam seluruh sepatu, karena dapat menyebabkan sepatu berkerut dan merusak sol.
3. Pengeringan
Setelah dicuci, sepatu harus dikeringkan dengan cara yang benar agar tidak merusak material.
– Gunakan kain atau spons penyerap air untuk mengeringkan bagian dalam sepatu.
– Jemur sepatu di tempat teduh dan berangin, hindari sinar matahari langsung karena dapat membuat bahan sepatu retak atau kaku.
4. Penyimpanan
Agar sepatu gunung tetap awet saat tidak digunakan, lakukan penyimpanan dengan benar.
– Masukkan ganjalan kertas atau kain ke dalam sepatu untuk menjaga bentuknya.
– Simpan di dalam kotak sepatu atau kardus di tempat yang kering, tidak lembap, dan jauh dari sinar matahari.
– Meski jarang dipakai, sepatu sebaiknya rutin diperiksa dan dibersihkan untuk mencegah jamur dan kerusakan.
(mc/sr)
