Mounture.com — Mendaki gunung membutuhkan persiapan matang, termasuk membawa peralatan pendakian yang lengkap. Namun, tidak semua orang memiliki semua perlengkapan yang dibutuhkan. Salah satu solusi adalah meminjam dari teman atau kerabat.
Meski begitu, ada etika yang wajib dipahami agar hubungan tetap terjaga dan barang yang dipinjam tetap dalam kondisi baik. Berikut ini lima etika penting dalam meminjam peralatan gunung yang harus diketahui para pendaki:
1. Selalu Meminta Izin
Meminjam barang bukan berarti bisa langsung ambil tanpa persetujuan. Meskipun sudah akrab dengan pemiliknya, kamu tetap harus meminta izin terlebih dahulu. Ini menunjukkan rasa hormat dan membuat pemilik merasa dihargai.
2. Kembalikan Tepat Waktu
Salah satu hal yang paling sering diabaikan saat meminjam alat adalah keterlambatan dalam mengembalikannya. Sebisa mungkin, kembalikan barang sesuai dengan waktu yang telah dijanjikan, meski pemilik barang tidak sedang membutuhkannya.
BACA JUGA: Kenapa Harus Minta Izin Orang Tua Sebelum Mendaki Gunung? Ini Alasannya!
3. Jaga dan Rawat Barang Pinjaman
Saat meminjam peralatan gunung, kamu bertanggung jawab untuk menjaga kondisinya. Hindari penggunaan secara sembarangan yang bisa menyebabkan kerusakan atau kehilangan. Bersihkan kembali sebelum dikembalikan agar tetap layak pakai.
4. Jangan Kebiasaan Meminjam
Wajar jika sesekali meminjam, tetapi jangan sampai hal ini menjadi kebiasaan. Selain bisa menyulitkan pemilik barang, kamu juga dianggap kurang persiapan sebagai pendaki. Usahakan untuk mulai mengoleksi perlengkapan pribadi secara bertahap.
5. Bertanggung Jawab Bila Terjadi Kerusakan
Jika peralatan yang kamu pinjam mengalami kerusakan atau hilang, segera informasikan kepada pemilik. Sikap jujur dan tanggung jawab ini akan menunjukkan kedewasaan serta rasa hormat terhadap pemilik alat. Bila perlu, tawarkan untuk memperbaiki atau menggantinya.
Dengan memahami dan menerapkan etika meminjam peralatan gunung, kamu tidak hanya menunjukkan sikap profesional sebagai pendaki, tetapi juga menjaga hubungan baik dengan teman dan rekan sesama pencinta alam.
(mc/pd)