Mounture.com — Canon melalui PT Datascrip sebagai distributor tunggal produk pencitraan digitalnya di Indonesia menggelar program Corporate Social Responsibility (CSR) yang bertajuk “Dari Canon untuk Kampoeng Wirausaha”.
Program ini disebut bertujuan untuk membantu para pelaku UMKM dalam beradaptasi dengan dunia digital agar semakin mempermudah para pelaku usaha beralih dari sistem konvensional ke teknologi digital dalam hal memasarkan produknya.
Canon Business Unit Director PT Datascrip, Monica Aryasetiawan, mengatakan bahwa pihaknya berharap dapat membantu para pelaku UMKM semakin mampu bersaing dalam memasarkan produk-produknya.
“Langkah ini juga sekaligus sebagai bentuk dukungan Canon untuk turut menyukseskan program pemerintah dalam pemerataan pembangunan ekonomi di Indonesia melalui jalur edukasi kepada para pelaku UMKM,” tuturnya melalui keterangan resmi, belum lama ini.
BACA JUGA:
RedDoorz Klaim Tumbuh 30 Persen pada 2023
Rekomendasi Gim Survival di Ponsel Android
Materi pelatihan meliputi dasar fotografi dan dasar copywriting untuk media sosial, hingga kreatif digital printing yang dimentori oleh fotografer profesional Misbachul Munir untuk area Jawa Tengah. Di setiap pelatihan, para peserta juga diberikan kesempatan untuk langsung praktik yang didampingi oleh mentor.
Tahap pertama berlangsung di tiga kabupaten, yaitu di Kabupaten Gunung Kidul Wonosari pada 24 Januari 2024, Sleman (25 Januari 2024), dan Kebumen (30 Januari 2024) mulai pukul 08.00-17.00 WIB dengan total peserta 150 orang.
Kemudian pada tahap berikutnya, akan dilaksanakan di kota atau kabupaten lainnya di area Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Para pelaku UMKM berterima kasih dan memberikan apresiasi terhadap program CSR ”Dari Canon untuk Kampoeng Wirausaha” ini karena membantu para pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnisnya.
Peserta pelatihan UMKM asal Sleman, Denita Aulia Sari, mengaku bahwa kegiatan pelatihan ini memberikan banyak manfaat bagi para pelaku UMKM karena materi yang diberikan dapat membuka wawasannya tentang pemasaran digital dan proses kreatif yang bisa dilakukan untuk semakin memajukan usahanya.
“Program ini menjadi bekal bagi para pelaku UMKM untuk terjun ke dunia digital dan lebih melek teknologi,” tuturnya.
(mc/ril)