Bejo Jahe Merah Ajak Generasi Muda Jelajahi Permata Tersembunyi Indonesia Lewat Kampanye #PamerIndonesia

Mounture.com — Musim liburan menjadi momen favorit masyarakat Indonesia untuk membagikan destinasi liburan di media sosial, terutama tujuan wisata luar negeri. Namun, keindahan alam dan kekayaan budaya Indonesia tak kalah menawan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022, terdapat 2.930 Usaha Objek Daya Tarik Wisata (ODTW) di Indonesia, dengan 742 di antaranya merupakan objek wisata alam.

Menariknya, tren perjalanan wisatawan domestik atau wisatawan nusantara (wisnus) justru meningkat tajam. Data Kementerian Pariwisata menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 12,61% pada 2025 dibanding tahun sebelumnya.

Provinsi-provinsi yang sebelumnya kurang populer seperti yang berada di Pulau Kalimantan (Borneo) bahkan mencatat lonjakan kunjungan hingga 200%, membuktikan bahwa Indonesia menyimpan banyak “hidden gem” wisata alam yang belum banyak diketahui.

BACA JUGA: Deretan Gunung di Indonesia yang Masih Sepi Pendaki

Keindahan Borneo—dengan hutan hujan tropis, pesisir alami, dan kekayaan hayati—menjadi magnet baru para pelancong. Banyak unggahan di media sosial memperlihatkan betapa menakjubkannya wilayah ini, sehingga menggugah minat generasi muda untuk menjelajah lebih dalam wilayah-wilayah eksotis di dalam negeri.

Namun, menjelajahi area terpencil di Indonesia tentu membutuhkan fisik yang prima. Karena itu, para pelancong tak pernah meninggalkan solusi herbal praktis, seperti Bejo Jahe Merah, sebagai bagian dari bekal perjalanan dan dukungan daya tahan tubuh. Produk herbal ini juga menjadi bagian dari kampanye Anti Angin Angin Club.

“Masuk angin dan mabuk perjalanan adalah keluhan paling umum saat traveling ke alam terbuka. Jahe merah yang terkandung dalam Bejo Jahe Merah telah dikenal ampuh meredakan mual dan pusing, serta menjaga tubuh tetap fit,” ujar Rindu Melati Siregar, Group Brand Manager Natural Wellness Category PT Bintang Toedjoe.

BACA JUGA: Tips Solo Traveling dengan Pesawat: Aman, Nyaman, dan Menyenangkan!

Melalui kampanye #PamerIndonesia dan #AkuMerahPutih, Bejo Jahe Merah mengajak generasi muda bangga mengeksplorasi Indonesia dan menunjukkan pesona negeri sendiri di media sosial.

Kampanye ini melibatkan sejumlah traveler dan content creator seperti Urrofi, Jeremy Owen, Juwita Situmorang, Bang Ijal, dan We The Sibs.

Bejo Jahe Merah tak hanya mendukung stamina para pelancong, tapi juga menjadi simbol apresiasi atas kekayaan alam dan herbal Indonesia.

Dengan kandungan jahe merah, adas, mint, cabe jawa, dan kurma, Bejo Jahe Merah hadir sebagai solusi herbal kaya antioksidan, anti-inflamasi, dan praktis dibawa ke mana pun.

Salah satu penjelajah yang terlibat dalam kampanye ini adalah Urrofi (Daffa Urrofi), filmmaker sekaligus traveler muda. Ia mengawali ekspedisinya dari Balikpapan dan menempuh perjalanan sejauh 4.500 km menyusuri wilayah pesisir, hutan, dan perbatasan hingga ke Gunung Kinabalu, “atap” Borneo.

“Pulau Kalimantan begitu besar, bahkan lebih besar dari Spanyol. Ada banyak tempat yang belum banyak diketahui orang. Misi saya adalah mengungkap keindahan hidden gems ini dengan kamera saya,” ungkap Urrofi.

Selama perjalanan, Urrofi dan mobil SUV merah bernama “Bejo” akan mengunjungi kota-kota besar seperti Samarinda, Palangkaraya, dan Pontianak, serta destinasi ikonik seperti Taman Nasional Tanjung Puting—rumah bagi orangutan—dan Bukit Kelam, batu monolit terbesar di dunia yang menjadi habitat kantong semar langka (Nepenthes clipeata).

“Dengan ditemani Bejo Jahe Merah, perjalanan panjang ini tetap nyaman dan tubuh tetap fit. Harapannya, semakin banyak orang muda terinspirasi untuk menjelajahi negeri sendiri,” tambahnya.

Bejo Jahe Merah terus berkomitmen menjadi sahabat bagi para pelancong dalam dan luar kota. Dengan kemasan sachet praktis dan manfaat herbal yang sudah dikenal secara turun-temurun, produk ini membantu traveler menjaga stamina selama perjalanan panjang menikmati ragam budaya, alam, dan kuliner nusantara.

“Kami ingin generasi muda bisa menjelajahi Indonesia dengan bangga, sehat, dan penuh semangat. Karena siapa yang tidak bangga dengan negeri seindah ini?” tutup Rindu Melati.

(mc/ril)