Keindahan Pantai Tanjung Layar di Banten – Foto:Shutterstock/ Galyna Andrushko via Kemenparekraf
Mounture.com — Jalur lintas Selatan Jawa merupakan salah satu kawasan yang memiliki banyak destinasi tujuan wisata menarik.
Setidaknya ada enam provinsi yang dilintasi rute jalur lintas Selatan Jawa, yakni Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, hingga Jawa Timur.
Dikutip dari laman Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), berikut beberapa rekomendasi destinasi wisata di sepanjang jalur lintas Selatan Jawa.
1. Pantai Tanjung Layar
Salah satu pantai yang tak boleh dilewatkan saat memulai perjalanan dari Banten adalah Pantai Tanjung Layar. Berlokasi di Desa Sawarna, Bayah, Lebak, Pantai Tanjung Layar memiliki ombak khas Laut Selatan yang bergelora. Saking tingginya, ombak pantai mampu menghempas dinding batu karang dengan sangat cantik.
Menjelang senja, Anda dapat menyaksikan semburat merah keemasan dengan latar belakang batu-batuan karang yang eksotis di Pantai Tanjung Layar. Sangat cocok bagi Anda yang ingin memanjakan diri sejenak saat baru tiba di Pulau Jawa dari Pulau Sumatera.
2. Gedung Sate
Memasuki Jawa Barat, Anda bisa mampir melihat bangunan bersejarah di Kota Bandung, yaitu Gedung Sate. Destinasi wisata ini berada di Jalan Diponegoro, Citarum, Bandung Wetan, Kota Bandung. Gedung Sate dibangun pada 1924, dan masih berdiri kokoh hingga sekarang.
Selain menikmati keindahan arsitektur dari Gedung Sate, Anda bisa berkunjung ke dalam museum di dalamnya, serta melihat berbagai macam koleksi seni dan tahapan pembangunan Gedung Sate.
Di belakang Gedung Sate juga terdapat salah satu kuliner unik yang bisa Anda cicipi, yakni Sate Jando. Lokasinya hanya berjarak sekitar 260 meter dari Gedung Sate.
BACA JUGA: Deretan Masjid dengan Arsitektur Menawan di Indonesia
3. Benteng Van Der Wijck
Selepas berburu kuliner di Bandung, Anda bisa melanjutkan perjalanan Jalur lintas Selatan dari Jawa Barat ke Jawa Tengah. Melintasi Kabupaten Kebumen, Anda bisa singgah sejenak melihat megahnya Benteng Van Der Wijck di Desa Sidayu, Gombong, Kebumen.
Benteng Van Der Wijck adalah peninggalan kolonial Belanda yang dibangun pada abad ke-18 Masehi. Berbeda dengan benteng peninggalan Belanda lainnya, benteng ini terbuat dari batu bata. Sehingga memberi kesan warna merah yang estetik.
Selain menikmati keindahan arsitektur benteng, bagi Anda yang mengajak buah hati juga bisa bermain wahana perahu angsa, mobil-mobilan, kincir putar, hingga kereta mini.
BACA JUGA: Campervan Park Suguhkan Kesejukan dan Kehangatan Khas Sari Ater
4. Candi Prambanan
Memasuki Yogyakarta, Anda akan melewati kawasan Candi Prambanan. Destinasi wisata populer di Yogyakarta satu ini merupakan kompleks candi Hindu terbesar di dunia, dan sudah ditetapkan sebagai sebagai Warisan Budaya Dunia (World Heritage) oleh UNESCO.
Di dalam kompleks candi, Anda bisa berjalan kaki untuk mengabadikan momen dengan latar belakang rerumputan dan kemegahan Candi Prambanan. Kalau bosan berjalan kaki, Anda bisa menaiki mobil wisata untuk berkeliling menikmati pemandangan candi.
5. Taman Nasional Alas Purwo
Mendekati ujung Jalur Lintas Selatan Jawa, Anda akan memasuki provinsi Jawa Timur. Di provinsi paling ujung Pulau Jawa ini, terdapat salah satu destinasi wisata yang menyajikan sabana luas, yakni Taman Nasional Alas Purwo. Destinasi wisata ini berada Tegaldlimo, Purwoharjo, Banyuwangi.
TN Alas Purwo memiliki luas mencapai 43 ribu hektare, di sini Anda bisa mengunjungi berbagai destinasi wisata yang masuk dalam kawasan Taman Nasional, yakni Sabana Sadengan, Pantai Pancur, Gua Istana, Pura Giri Selaka, hutan bambu, hingga hutan mangrove.
(mc/ril)
