Rekomendasi Desa Wisata Romantis di Lombok

Taman Wisata Alam Gunung Tunak, Desa Wisata Mertak – Foto: Indonesia Travel

Mounture.com — Pulau Lombok merupakan salah satu wilayah yang banyak menyimpan panorama alam eksotis. Tak hanya Gunung Rinjani ataupun pantai-pantai yang bertebaran di pulau seribu masjid itu, tetapi desa wisata juga menjadi tujuan yang patut dikunjungi.

Dikutip dari laman Indonesia Travel, berikut ini beberapa desa wisata romantis yang cocok untuk berlibur bareng pasangan saat ada di Lombok.

1. Desa Wisata Sengkol

Mengunjungi Desa Adat Ende di Desa Wisata Sengkol, Lombok Tengah sangat menyenangkan ditemani oleh pemandu yang punya banyak koleksi kisah unik seputar tradisi dan adat Suku Sasak. Seperti prosesi kawin culik, atau tentang kotoran kerbau yang dijadikan perekat lantai atau bangunan rumah asli.

Lokasi desa adat ini strategis di pinggir jalan besar, dengan lanskap sedikit berbukit, serta jajaran rumah tradisional Sasak beratap alang-alang. Desa adat ini masih dihuni penduduk asli yang mempertahankan adat istiadatnya, termasuk menyuguhkan Tari Kendang Belik untuk penyambutan.

Di sini, kaum pria mayoritas masih mengenakan kain sarung, sementara wanitanya mengenakan blus ‘godeg nukik’ dan bawahan berwarna hitam.

BACA JUGA:

Sekilas Tentang Jalur Pendakian Gunung Rinjani via Tetebatu

10 Taman Nasional dengan PNBP Terbanyak pada 2023

2. Desa Wisata Mertak

Berdiri di atas pegunungan, fasilitas ini merupakan pusat studi banding pengelolaan jasa wisata alam berbasis kelompok masyarakat lokal, kerja sama Indonesia dan Korea, yang terdiri atas gabungan berbagai wahana, di antaranya penangkaran rusa, penginapan, dan kafe restoran.

Panorama ke arah laut, pulau-pulau kecil, dan perbukitan yang tampak dari area restorasi, sungguh memukau. Anda pasti betah berlama-lama ngopi, atau menikmati pemandangan itu dari area kolam renang.

3. Desa Wisata Mekarsari

Desa Wisata Mekarsari punya beragam pilihan pantai indah. Misalnya Pantai Tampah dan Lancing yang berpasir putih, atau Pantai Jagog dan Baru Bereng yang berbatu karang.

Pantai Tampah dan Lancing relatif mudah dikunjungi, serta telah dilengkapi tempat duduk untuk bersantai, juga lapak-lapak warung kayu untuk menikmati makanan atau kelapa muda segar.

(mc/ril)