Mounture.com — Melakukan aktivitas pendakian ke gunung merupakan salah satu kegiatan yang banyak menguras tenaga dan juga mental. Selain itu, melakukan pendakian ke gunung bukanlah hal yang dengan mudahnya dilakukan.
Saat akan mendaki ke gunung, maka pendaki harus menyiapkan segalanya dengan matang agar perjalanan pendakian menjadi lebih aman, nyaman serta selamat. Selain mempersiapkan peralatan penunjang, pendaki juga harus memastikan kondisi dan situasi yang baik kala akan mendaki gunung.
Nah, berikut ini beberapa alasan pendaki harus menunda melakukan pendakian ke gunung.
1. Musim hujan
Saat memasuki musim hujan merupakan kondisi yang cukup ekstrim untuk melakukan pendakian. Sebab, ketika musim hujan tiba terkadang situasi di gunung menjadi lebih membahayakan dengan adanya hujan disertai badai, bahkan seringkali berbarengan dengan petir.
Kendati demikian, pendaki bisa mengantisipasi cuaca ekstrim itu dengan selalu memantau kondisi cuaca di sekitar gunung yang akan didaki. Baik itu menggunakan aplikasi atau memantau situs resmi pemerintah seperti Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
2. Sedang sakit
Mendaki gunung membutuhkan fisik dan mental yang kuat. Oleh karenanya, ketika merasa badan tidak enak atau sakit, sebaiknya kalian mengurungkan niat mendaki gunung. Hal ini demi keselamatan diri sendiri, dan juga orang lain.
Ingat pepatah yang mengatakan ‘takkan lari, gunung dikejar’, jadi jika ingin mendaki gunung sebaiknya nunggu keadaan tubuh lebih fit saja.
3. Aktivitas gunung meningkat
Kondisi aktivitas gunung yang meningkat tentunya sangat berbahaya, dan biasanya pengelola gunung juga akan menutup jalur pendakian sampai kondisi menjadi lebih kondusif. Untuk itu, jangan kalian diam-diam melakukan pendakian ke gunung jika memang kondisi gunung sedang tidak baik.
4. Pendakian ditutup
Pihak pengelola jalur pendakian melakukan penutupan sementara kegiatan mendaki gunung biasanya dikarenakan berbagai macam alasan, dan untuk menjaga keamanan serta keselamatan pendaki. Jadi jangan sekali-kali melakukan pendakian ketika status gunung itu ditutup.
Selain akan menerima sanksi jika ketahuan, mendaki gunung saat pemberlakuan penutupan kegiatan pendakian juga bisa membahayakan diri sendiri serta orang lain.
5. Mendaki seorang diri
Di beberapa gunung yang ada di Indonesia, ada beberapa aturan yang menetapkan minimal jumlah orang saat akan melakukan pendakian. Bukan tanpa alasan aturan itu diberlakukan, karena potensi bahaya akan lebih tinggi jika mendaki seorang diri. (MC/DC)