pemandangan dari Gunung Bismo (dok. instagram/@imamarchipale)
Mounture.com — Gunung Bismo yang berlokasi di wilayah Wonosobo, Jawa Tengah memiliki ketinggian 2.365 meter di atas permukaan laut (mdpl). Gunung ini memiliki beberapa jalur pendakian, diantaranya via Silandak, Ndero Duwur, Pulosari, dan Sikunang.
Diantara jalur-jalur pendakian yang ada, via Sikunang disebut sebagai jalur yang paling mudah, dan cepat. Hal ini dikarenakan letak basecamp via Sikunang berada pada ketinggian yang lumayan dan cukup dekat dengan salah satu puncak Bismo.
Untuk bisa menuju ke jalur pendakian via Sikunang, pendaki bisa menuju ke Desa Sikunang, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Untuk mudahnya, pendaki bisa melakukan akses melalui maps di ponsel dengan kata kunci ‘Basecamp Bismo via Sikunang’.
Jalur pendakian menuju ke puncak Gunung Bismo via Sikunang terbilang cukup mudah, sebab terdapat banyak petunjuk yang sangat jelas sudah tersedia di jalur pendakian. Trek awal pendakian, pendaki akan melintasi rumah-rumah warga. Selanjutnya, pendaki akan menjumpai jembatan serta kantor kepala desa, kemudian belok ke kanan, dan memasuki hutan.
Berikut ini estimasi waktu pendakian Gunung Bismo via Sikunang.
* Basecamp – Pos 1 (ditempuh sekitar 20 menit perjalanan)
* Pos 1 – Pos 2 (ditempuh selama 20 menit perjalanan)
* Pos 2 – Pos 3 (10 menit perjalanan)
* Pos 3 – Puncak (10 menit perjalanan)
Adapun Gunung Bismo memiliki 5 puncak, yaitu Puncak Gunung Tugel, Puncak Nemu-nemu, Puncak Indra Prasta, Puncak Gandhara, dan Puncak Hastina. Untuk jalur via Sikunang ini, puncak utamanya ialah Puncak Indra Prasta di ketinggian 2.365 mdpl.
Perlu diingat, estimasi waktu ini bisa berbeda dan hanya sebagai gambaran saja, karena masing-masing individu memiliki fisik dan mental yang berbeda. Selain itu, di Gunung Bismo ini terdapat pantangan atau larangan yang dipercaya oleh masyarakat setempat, yaitu dilarang memakai pakaian berwarna kuning, dilarang membawa boneka, dan juga dilarang membawa pengeras suara musik portable. (MC/PC)
