Mounture.com — Vinilon Group bersama Universitas Islam Indonesia (UII) mewujudkan solusi nyata bagi kebutuhan akses air bersih di Desa Ngaglik, Pagerharjo, Kulon Progo, Yogyakarta.
Melalui kolaborasi ini, Vinilon menyalurkan bantuan pipa HDPE sepanjang 3.000 meter lengkap dengan aksesorinya, guna mengatasi krisis air bersih yang telah lama dialami warga desa.
Selama ini, masyarakat Desa Ngaglik menghadapi tantangan besar dalam mendapatkan air bersih akibat letak desa yang berada di wilayah perbukitan dengan sumber air yang jauh dari pemukiman.
Warga bahkan harus berjalan kaki sejauh 3 kilometer setiap hari, terutama saat musim kemarau yang menyebabkan desa mengalami kekeringan berkepanjangan.
“Dengan adanya jaringan pipa HDPE ini, kami berharap dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat ke depannya,” ujar Christian Rudolf, General Manager Marketing Vinilon Group melalui keterangan resmi, belum lama ini.
BACA JUGA: Menjaga Berat Badan dan Kesehatan Mental saat Liburan? Coba Hiking ke Taman Nasional!
Proyek ini tidak hanya mengedepankan bantuan fisik, namun juga memberdayakan masyarakat. Dalam proses pemasangan pipa dari hulu ke hilir, masyarakat desa dilibatkan secara aktif untuk memberikan pemahaman serta keterampilan teknis dasar dalam merawat infrastruktur air.
“Kolaborasi ini adalah bukti nyata sinergi antara dunia pendidikan dan industri dalam memberikan dampak sosial yang langsung dirasakan masyarakat,” ujar M. Roem Syibly, Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat UII.
Warga pun merasakan manfaatnya secara langsung. Salah satu warga Desa Ngaglik, Subur, menyampaikan kini, air bersih sudah bisa langsung diakses dari rumah. “Anak-anak pun lebih sehat karena kami tidak lagi khawatir soal ketersediaan air bersih,” ucapnya.
Inisiatif ini menegaskan komitmen Vinilon Group sebagai penyedia sistem perpipaan dari hulu ke hilir dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Akses air bersih diyakini menjadi fondasi penting dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat di bidang kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.
(mc/ril)
