Mounture.com — Menyambut musim kedatangan kapal pesiar yang akan dimulai Oktober 2025, PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) Cabang Lembar menegaskan komitmennya dalam memperkuat posisi Pelabuhan Gili Mas sebagai gerbang utama wisata bahari di Indonesia bagian timur.
Berbagai peningkatan infrastruktur dan layanan disiapkan guna menyambut 28 kapal pesiar, termasuk nama-nama besar seperti Celebrity Millennium, Anthem of the Seas, dan MV Regatta.
“Pelabuhan Gili Mas kami siapkan sebagai gerbang wisata maritim yang representatif dan ramah wisatawan. Ini bentuk dukungan terhadap pemulihan pariwisata Lombok pasca-pandemi,” ujar Kunto Wibisono, Branch Manager SPMT Cabang Lembar.
BACA JUGA: Panduan Pendakian Gunung Ungaran via Mawar
Sejak pandemi mereda, jumlah kunjungan wisatawan kapal pesiar ke Lombok menunjukkan tren positif. Tercatat pada 2022 sebanyak 4.848 wisatawan (4 kapal).
Sementara tahun 2023 sebanyak 35.580 wisatawan (14 kapal), dan tahun 2024 sebanyak 77.918 wisatawan (22 kapal), naik 57% dari tahun sebelumnya.
Untuk tahun 2025, dijadwalkan 28 kapal pesiar bersandar di Pelabuhan Gili Mas, menunjukkan peningkatan signifikan dan menjadikan Lombok sebagai salah satu destinasi pilihan utama kapal pesiar di kawasan Asia Tenggara.
Tak hanya kapal pesiar internasional, aktivitas kapal domestik, terutama kapal RoRo, juga mencatat pertumbuhan tinggi hingga 77% pada Semester I 2025.
Kapal ini menjadi pilihan favorit karena tarif terjangkau dan fasilitas yang kini lebih modern—termasuk AC, toilet bersih, kantin, serta area bermain anak.
Jadwal keberangkatan yang fleksibel dan akses pelabuhan yang mudah turut memperkuat daya tarik kapal RoRo sebagai moda transportasi utama di wilayah Indonesia Timur.
Pelindo Multi Terminal telah melakukan sejumlah pembenahan untuk meningkatkan kenyamanan penumpang dan efisiensi operasional, antara lain:
– Sistem automatic gate dengan kartu pas atau tiket digital untuk pengaturan lalu lintas keluar-masuk
– Ruang tunggu yang lebih nyaman dengan signage informatif dan fasilitas pendukung
– Mesin X-ray berkapasitas besar dengan teknologi pemindaian terkini
– Koordinasi intensif dengan instansi terkait, seperti imigrasi, bea cukai, karantina, dan aparat keamanan
“Peningkatan ini kami lakukan agar wisatawan merasakan pengalaman menyenangkan sejak pertama kali menginjakkan kaki di Lombok,” lanjut Kunto.
Dengan semua pembaruan yang dilakukan, Pelabuhan Gili Mas siap menjadi pelabuhan wisata unggulan yang mampu bersaing dengan pelabuhan internasional di Asia Tenggara.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap wisatawan merasa aman dan nyaman. Ini bukan sekadar kunjungan, tapi pengalaman yang mereka bawa pulang,” tutup Kunto.
(mc/ril)