Mounture.com — Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) meluncurkan akun media pemasaran ekonomi kreatif Indonesia yang diberi nama @creativebyindonesia untuk mendorong dan mempromosikan produk-produk ekonomi kreatif buatan anak bangsa.
Akun ini diharapkan bisa menjadi wadah bertemunya para pecinta produk kreatif lokal dengan para pengusaha produk ekonomi kreatif maupun sesama para pelaku dan pengusaha ekonomi kreatif agar dapat saling berkolaborasi.
Akun @creativebyindonesia juga turut mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan gerakan #BeliKreatifLokal, sebagai bentuk dukungan Kemenparekraf untuk meningkatkan promosi ekonomi kreatif Indonesia.
BACA JUGA:
Kemenparekraf Upayakan Harga Tiket Pesawat Murah Berlaku di Seluruh Indonesia
Kemenparekraf Dorong Pembangunan Kereta Gantung di Rinjani pada 2023
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan perencanaan pembuatan akun @Creativebyindonesia sudah cukup lama hingga akhirnya bisa terwujud dan dikenalkan ke masyarakat.
“Kami berharap @creativebyindonesia bisa menginspirasi masyarakat secara luas, terutama anak-anak muda agar mulai mengenal dan mencintai produk ekraf,” katanya melalui keterangan resmi, belum lama ini.
Sementara itu, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Ni Made Ayu Marthini, mengatakan Kemenparekraf mengajak para pelaku kreatif untuk dapat memanfaatkan akun @creativebyindonesia untuk mempromosikan produk ekonomi kreatif Indonesia.
Semua konten kreatif yang diunggah di akun @creativebyindonesia diharapkan dapat menjadi wadah untuk mempertunjukkan kreativitas Indonesia sekaligus menjadi inspirasi bagi audiens untuk dapat menemukan versi kreativitasnya sendiri.
Harapannya, kata Ni Made Ayu, sektor ekonomi kreatif dan UMKM dapat menjadi pemantik bagi terciptanya 4,4 juta lapangan kerja berkualitas pada 2024.
“Kita akan dukung platform, dari, oleh, buat, para pelaku yang difasilitasi oleh kami. Kami undang para pelaku untuk memanfaatkan platform ini sehingga mereka bisa men-showcase, mendapatkan inspirasi, kemudian mengembangkan subsektor yang ada di Indonesia,” tutupnya. (MC/RIL)