(Mounture.com) — Mendaki gunung bagi sebagian orang merupakan hal yang menyenangkan, namun dibalik itu semua pasti ada tantangan yang harus dihadapi kala mendaki gunung. Adapun tantangan itu salah satunya adalah ketika hendak buang hajat alias buang air kecil atau besar, apalagi jika jarak tempuh pendakian yang terbilang jauh atau lama.
Kendati di beberapa gunung ada yang menyediakan toilet umum di setiap camp, namun dikarenakan tidak terawat jadi kebanyakan toilet tersebut tidak terurus alias kotor. Jadi salah satu caranya adalah melakukannya di sekitar wilayah camp (dilarang membuangnya di sepanjang jalur ya, setidaknya harus jauh dari jalur dan camp itu sendiri).
Berikut ini beberapa hal yang harus dilakukan jika kalian terpaksa harus buang hajat di gunung, antara lain:
1. Sediakan Tisu
Saat ini penggunaan tisu basah sudah mulai dibatasi penggunaannya di beberapa gunung, dan solusinya adalah menggunakan tisu kering yang diberikan air agar menjadi basah. Jangan lupa, tisu yang kalian sudah gunakan harus dibawa kembali dan dikumpulkan untuk dibuang bersama dengan sampah-sampah kalian lainnya untuk dibawa kembali turun.
2. Buat Lubang
Hal ini perlu dilakukan agar tidak membuat polusi, jadi kalian wajib membuat lubang untuk tempat kotoran kalian. Jangan lupa juga setelah selesai, tutup kembali lubang tempat kotoran kalian tersebut.
3. Gunakan Matras
Fungsinya adalah untuk menutup kegiatan ‘ritual’ kalian jika semak maupun dedaunan tidak cukup menutupinya.
4. Cari Lokasi yang Tepat
Kalian harus mencari lokasi untuk buang hajat dengan memperhatikan faktor-faktor antara lain jauh dari lokasi sekitar camp, lokasi yang tidak curam dan berbahaya, jauh dari lokasi sumber air yang berguna untuk minum ataupun tidak di sepanjang jalur pendakian. (MC/DC)