Foto: Badan Otorita Borobudur
Mounture.com — Ponorogo tidak hanya dikenal dengan kesenian Reog yang melegenda. Kabupaten ini juga menyimpan beragam objek wisata alam yang menarik, salah satunya Air Terjun Sunggah di Kecamatan Ngrayun.
Destinasi ini menawarkan suasana alami, aliran air jernih, serta pemandangan hijau yang memanjakan mata.
Keindahan Air Terjun Sunggah
Air Terjun Sunggah memiliki ketinggian sekitar 25 meter dengan aliran air yang tetap mengalir sepanjang tahun, termasuk pada musim kemarau. Debit airnya yang bersih dan jernih berpadu indah dengan latar hutan hijau yang masih asri.
Di bagian bawah air terjun terdapat deretan bebatuan berukuran besar yang menambah keunikan panorama alam kawasan tersebut. Pengunjung dapat berfoto dengan latar air terjun, hamparan sawah, hingga hutan yang mengelilinginya.
Suasana di lokasi semakin nyaman dengan suara gemericik air, udara yang sejuk, dan pepohonan yang rimbun. Tak heran jika banyak wisatawan betah berlama-lama menikmati ketenangan alam di sini.
Saat musim penghujan, pengunjung dilarang bermain di bawah air terjun maupun aliran sungai karena potensi air kiriman dari hulu. Sebagai alternatif, pihak pengelola menyediakan gubuk-gubuk kecil agar wisatawan tetap dapat menikmati pemandangan dari jarak aman.
BACA JUGA: Rekomendasi Destinasi Terbaik untuk Slow Travel di Indonesia
Jam Operasional dan Harga Tiket
Wisata Air Terjun Sunggah Ponorogo buka setiap hari pukul 08.00–17.00 WIB. Untuk tiket masuk, pengunjung tidak dikenakan biaya alias gratis. Namun, biaya parkir tetap berlaku sesuai jenis kendaraan.
Lokasi dan Akses ke Air Terjun Sunggah
Air Terjun Sunggah berlokasi di Desa Selur, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo. Waktu tempuh dari pusat kota Ponorogo sekitar 60 menit. Akses jalan dari pusat kota cukup baik, namun beberapa titik di area desa masih terdapat jalan berlubang.
Untuk memudahkan perjalanan, wisatawan dapat langsung mencari “Air Terjun Sunggah” melalui aplikasi peta online. Jika menggunakan transportasi umum, pilih kendaraan menuju Kecamatan Ngrayun, dilanjutkan ke Desa Selur, kemudian perjalanan diteruskan dengan berjalan kaki menuju lokasi air terjun.
Setelah tiba di area parkir, pengunjung perlu berjalan kaki sekitar 200 meter. Di sepanjang perjalanan tersaji pemandangan sawah terasering yang cantik dan menenangkan.
BACA JUGA: Estimasi Waktu Pendakian Gunung Rinjani via Aikberik
Fasilitas di Kawasan Air Terjun Sunggah
Fasilitas di area wisata ini cukup memadai. Tersedia beberapa gubuk untuk bersantai dan menikmati pemandangan. Selain itu, terdapat warung makan, toilet, mushola, serta area istirahat yang nyaman.
Tips Berkunjung
– Datanglah saat cuaca cerah untuk memperoleh pemandangan terbaik.
– Pastikan baterai kamera atau ponsel penuh untuk mengabadikan momen.
– Siapkan kondisi fisik dan kendaraan agar perjalanan nyaman dan aman.
Air Terjun Sunggah menjadi pilihan tepat untuk wisatawan yang ingin menikmati wisata alam Ponorogo dengan suasana tenang dan panorama alami yang memukau.
(mc/ril)
