Mounture.com — Gunung Bawakaraeng yang berada di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan merupakan salah satu gunung yang cukup favorit bagi pendaki lokal maupun dari luar daerah.
Gunung dengan ketinggian 2.833 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu memiliki dua jalur pendakian, yakni via Lembanna dan Buluballea. Adapun jalur pendakian favoritnya ialah via Lembanna.
Gunung ini memiliki pemandangan yang indah dengan hutan tropis yang lebat, padang savana, serta beberapa titik dengan panorama pegunungan yang menakjubkan. Puncaknya menawarkan pemandangan awan yang memukau.
Nama ‘Bawakaraeng’ berasal dari bahasa Makassar, yang berarti “Mulut Tuhan,” sehingga gunung ini memiliki makna spiritual bagi masyarakat setempat.
BACA JUGA:
Aturan untuk Mendaki Gunung Tambora via Desa Pancasila
Rekomendasi Wisata Alam Terbaik di Indonesia
Maka tak heran, gunung ini kerap digunakan untuk kegiatan spiritual, terutama oleh masyarakat Bugis-Makassar. Beberapa orang menganggapnya sebagai tempat suci dan melaksanakan ritual keagamaan di puncaknya.
Terdapat kepercayaan lokal tentang “pasar ghaib” yang diyakini berada di puncak Gunung Bawakaraeng, menambah daya tarik mistis gunung ini.
Untuk mendaki ke gunung ini, Anda perlu mempersiapkan segala hal dengan matang. Sebab, cuaca di gunung ini cenderung dingin terlebih saat malam hari.
Selain itu, beberapa jalur memiliki medan yang terjal dan licin, sehingga diperlukan persiapan fisik dan perlengkapan yang memadai.
Ada beberapa kiat untuk mendaki ke gunung ini di antaranya memastikan membawa perlengkapan mendaki yang lengkap seperti yang tertera pada SOP.
Lalu, ikuti regulasi dan panduan pendakian untuk menjaga keamanan dan kelestarian lingkungan serta selalu cek cuaca sebelum mendaki.
(mc/pd/ls)