Gunung Arjuno via Sumber Brantas Ditutup Sementara

Pos 2 (Watu Gede) di jalur Gunung Arjuno via Sumber Brantas/Cangar – Foto: Tahura Raden Soerjo

Mounture.com — Pascainsiden meninggalnya seorang pendaki, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo menutup sementara jalur pendakian Gunung Arjuno via Desa Sumberbrantas, Kota Batu, Jawa Timur yang dilakukan sejak Senin, 21 Agustus 2023.

Melansir Antara, Kepala Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo Ahmad Wahyudi, mengatakan bahwa penutupan pendakian jalur Sumber Brantas tersebut dilakukan untuk mempermudah proses pengumpulan data oleh pihak kepolisian.

“Untuk pendakian dari Sumber Brantas, ditutup sementara pascakejadian adanya mahasiswa meninggal dunia. Penutupan dilakukan untuk mempermudah proses pengumpulan data,” ungkapnya.

Wahyudi menjelaskan, penutupan akses pendakian ke kawasan Gunung Arjuno melalui Sumber Brantas tersebut dilakukan kurang lebih selama satu minggu. Nantinya, akan dilakukan evaluasi ulang sebelum jalur tersebut kembali dibuka untuk para pendaki.

BACA JUGA:

1 September 2023, Jalur Pendakian Gunung Merbabu via Selo Ditutup

Cara Mudah Booking Online Pendakian Gunung Gede Pangrango

Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi mata, korban meninggal dunia berinisal YK asal Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara tersebut melakukan pendakian pada Jumat, 18 Agustus 2023 bersama sejumlah rekannya.

Berdasarkan informasi yang diterima, korban yang melakukan pendakian bersama tujuh orang, namun YK terlihat sakit sehingga tidak melanjutkan perjalanan menuju puncak. YK ditemani seorang rekannya di Pos 2 Batu Besar, pada jalur Sumber Brantas.

Adapun korban yang diketahui merupakan mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) diduga mengalami hipotermia berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu. Evakuasi pun telah dilakukan oleh personel gabungan dari UPT Tahura Raden Soerjo, BPBD Kota Batu dan sejumlah instansi terkait termasuk para relawan. (MC/ANT/RIL)