Foto: Google Images/Yulia Anggraini
Mounture.com — Mendaki gunung bagi sebagian orang merupakan hal yang menyenangkan, namun dibalik itu semua pasti ada masalah yang harus dihadapi kala mendaki gunung.
Masalah itu salah satunya adalah soal buang air kecil atau besar, apalagi jika jarak tempuh pendakian yang terbilang jauh atau lama.
Meskipun ada beberapa gunung yang menyediakan WC umum di setiap camp, namun dikarenakan tidak terawat jadi kebanyakan WC tersebut tidak terurus alias kotor.
Jadi salah satu caranya adalah melakukannya di sekitar wilayah camp (dilarang membuangnya di sepanjang jalur ya, setidaknya harus jauh dari jalur dan camp itu sendiri).
Berikut ini beberapa hal yang harus dilakukan jika Anda terpaksa harus buang hajat di gunung, antara lain:
1. Sediakan tisu
Anda bisa membawa tisu kering yang sudah diteteskan air agar menjadi basah. Jangan lupa, tisu yang Anda sudah gunakan harus dibawa kembali dan dikumpulkan untuk dibuang bersama dengan sampah-sampah Anda lainnya.
2. Buat lubang
Hal ini perlu dilakukan agar tidak membuat polusi, jadi Anda wajib membuat lubang untuk tempat kotoran. Jangan lupa juga setelah selesai, tutup kembali lubang tempat kotoran Anda tersebut.
BACA JUGA: Sejumlah Taman Nasional Lakukan Penyesuaian Tarif Simaksi
3. Gunakan matras
Fungsinya adalah untuk menutup kegiatan ‘ritual’ jika semak maupun dedaunan tidak cukup menutupinya.
4. Cari lokasi yang tepat
Anda harus mencari lokasi untuk buang hajat dengan memperhatikan faktor-faktor antara lain jauh dari lokasi sekitar camp, lokasi yang tidak curam dan berbahaya, jauh dari lokasi sumber air yang berguna untuk minum ataupun tidak di sepanjang jalur pendakian.
(mc/pc)
