Mounture.com — Bagi para penggiat alam bebas, nama minyak komando tentu bukan hal yang asing. Minyak sederhana berbahan dasar minyak kelapa dan bawang merah ini sejak lama digunakan untuk mengurangi risiko kaki lecet, menjaga kulit tetap lembap, hingga membantu mobilitas saat melakukan perjalanan jauh, terutama ketika mendaki gunung.
Meski kini mulai jarang digunakan karena proses pembuatannya yang perlu dilakukan sendiri, minyak komando tetap menjadi pilihan bagi pendaki yang menginginkan perlindungan ekstra di lapangan.
Menariknya, minyak ini bisa dibuat dengan sangat mudah di rumah tanpa proses pemanasan. Berikut bahan dan langkah pembuatannya.
Bahan yang Dibutuhkan
– Minyak kelapa murni (bukan minyak goreng rumahan). Bisa dibeli di pasar tradisional.
– Bawang merah beberapa siung, jumlahnya disesuaikan kebutuhan.
– Botol kecil bekas, lebih baik berbahan plastik agar ringan dibawa saat pendakian.
BACA JUGA: Tak Disangka, Tisu Magic Ternyata Bisa Jadi Penolong Darurat bagi Pendaki Gunung
Cara Membuat Minyak Komando
– Masukkan minyak kelapa ke dalam botol tanpa perlu dipanaskan.
– Iris bawang merah tipis-tipis, lalu masukkan ke dalam botol berisi minyak kelapa.
– Tutup botol rapat-rapat.
Diamkan selama 2–3 hari agar getah bawang merah tercampur sempurna dengan minyak kelapa. Tidak ada aturan pasti berapa lama proses ini berlangsung—yang penting campuran sudah menyatu dan aromanya keluar.
Setelah proses perendaman selesai, minyak komando siap digunakan untuk aktivitas luar ruang, terutama pendakian. Sifatnya yang sederhana namun multifungsi membuat minyak ini tetap relevan bagi pendaki yang ingin menghindari lecet saat trekking panjang, atau sekadar membawa solusi pertolongan pertama yang ringan dan alami.
(mc/pd)
