Kiat Menuju ke Puncak Gunung

Perjalanan menuju puncak gunung – Foto: Mounture.com/Luchito Sangsoko

Mounture.com — Momen menuju ke puncak gunung atau biasa disebut summit menjadi waktu yang ditunggu-tunggu oleh sebagian pendaki. Adapun untuk gunung-gunung dengan ketinggian di atas 2.500 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan masih aktif, biasanya pendaki akan memulai perjalanan summit pada tengah malam.

Perjalanan menuju ke puncak gunung merupakan sebuah tantangan yang cukup berat. Sebab, jalur menuju puncak memiliki kontur medan yang berbeda dengan jalur biasanya. Oleh karenanya dibutuhkan persiapan yang betul-betul matang sebelum ke puncak.

Untuk menuju ke puncak gunung, diperlukan pemilihan waktu yang beragam, tergantung rencana dari pendaki dan juga karakteristik gunung yang didaki. Berikut ini beberapa kiat yang perlu dilakukan sebelum melakukan perjalanan ke puncak gunung atau summit.

1. Siapkan fisik

Trek puncak tentunya sangatlah menguras tenaga, pastinya kalian harus mematangkan mental, fisik dan keyakinan sebelum berangkat menuju puncak. Aklimatisasi suhu area di sekitar juga sangat penting sebelum memulai summit, agar tubuh tidak kaget dengan suhu ekstrim di puncak gunung.

2. Siapkan peralatan

Peralatan yang memadai menjadi penunjang kala akan melakukan perjalanan ke puncak gunung. Jangan lupa untuk membawa jaket gunung, daypack, trekking pole, headlamp, buff, raincoat dan perlengkapan keperluan untuk summit lainnya.

Perlu diketahui, untuk menuju ke puncak gunung, tidak harus membawa semua perlengkapan pendakian, karena pasti akan memperberat perjalanan. Cukup bawa peralatan yang mendukung aktivitas summit saja. Selain itu, peralatan yang digunakan pun harus disesuaikan dengan karakteristik gunung yang didaki.

BACA JUGA: Transportasi ke Gunung Prau via Wates dari Jakarta

3. Biasakan makan sebelum ke puncak gunung

Salah satu penyebab hipotermia adalah perut kosong dan terkena udara dingin gunung. Jadi bagi Anda yang ingin menggapai puncak, wajib mengisi perut alias makan terlebih dulu sebelum melakukan perjalanan ke puncak gunung.

4. Bawa perbekalan secukupnya

Bawalah perbekalan (makanan dan minuman) yang cukup saat di perjalanan menuju puncak, seperti roti, kue, coklat, madu, air, minuman energi, dan lain lain. Ingat bawa secukupnya, agar tidak semakin terbebani dengan barang yang dibawa.

5. Bawa P3K

Perlengkapan P3K sangat penting, bawalah P3K demi keamanan dan antisipasi jika hal buruk terjadi.

BACA JUGA: Komparasi Frame Tenda Aluminium dan Fiberglass

6. Selalu kompak, saling support, dan menjaga antar anggota tim

Jalan menuju ke puncak memang tidak semudah yang dikira, maka itu kekompakan tim dan juga saling memberi support serta menjaga satu sama lain adalah hal wajib yang harus dilakukan. Selalu ingat semboyan, ‘Berangkat Bersama maka Pulang pun Bersama‘.

7. Bawa turun sampah, dan jangan vandalisme

Ingat selalu, jangan meninggalkan sampah apapun dan jangan juga melakukan vandalisme atau aksi corat coret baik di batu, pohon atau benda apapun. Jadilah pendaki yang cerdas, dan peduli lingkungan.

8. Jangan paksakan diri jika tidak kuat atau tidak sehat

Jika memang merasa tubuh kalian sudah tidak kuat atau merasakan tidak fit atau sakit, segera cari bantuan minimal pada teman satu tim dan segeralah turun ke dataran yang lebih rendah.

Jangan paksakan diri untuk ke puncak gunung, sebab akan membahayakan diri dan orang lain juga. Selalu ingat ucapan ‘Puncak hanyalah bonus, karena tujuan mendaki ke gunung adalah pulang dengan selamat‘.

(mc/pc)