Mounture.com — Berkunjung ke suatu daerah, tidak lengkap rasanya tanpa membawa buah tangan atau oleh-oleh untuk dibawa pulang. Adapun di setiap daerah di Indonesia memiliki beragam pilihan oleh-oleh yang pastinya memiliki ciri khas tersendiri.
Adalah Wonosobo di Jawa Tengah sebagai salah satu daerah yang menyajikan banyak pilihan oleh-oleh. Tak heran jika wilayah yang memiliki banyak destinasi wisata alam ini memiliki beragam pilihan oleh-oleh termasuk makanan dan minuman.
Kendati demikian, terkadang oleh-oleh berupa makanan atau minuman memiliki batas waktu yang tidak lama untuk bisa dikonsumsi, meski ada beberapa juga yang memiliki ketahanan yang cukup lama sehingga cocok untuk dijadikan oleh-oleh.
Dikutip dari laman Disporapar Provinsi Jawa Tengah, berikut ini beberapa rekomendasi oleh-oleh dari Wonosobo yang bisa bertahan lama.
1. Carica
Carica adalah salah satu produk oleh-oleh yang sangat populer di kalangan wisatawan yang berkunjung ke Dataran Tinggi Dieng. Carica sendiri sebenarnya sejenis buah mirip pepaya berukuran kecil. Buah carica diolah menjadi minuman sirup buah dalam kemasan. Oleh-oleh carica tersedia dalam berbagai merek dan dikemas secara menarik, seperti dalam cup kecil/besar dan botol kaca. Harganya pun cukup terjangkau.
BACA JUGA: Tiga Kota Rekomendasi untuk Liburan Keluarga
2. Petos
Tempe kemul menjadi makanan ringan paling dicari di Wonosobo. Sayangnya, tempe kemul tidak bertahan lama, sehingga tidak bisa dibawa pulang ke luar kota. Tak perlu khawatir, wisatawan bisa membeli Petos atau tempe atos (tempe keras). Petos menyerupai tempe kemul versi keripik yang lebih kering, renyah, dan tetap nikmat.
3. Kacang Dieng
Tumbuhan khas Dataran Tinggi Dieng lainnya ialah kacang dieng. Ukuran kacang dieng lebih besar dari kacang umumnya. Camilan kacang dieng memiliki cita rasa gurih. Cocok juga sebagai teman perjalanan karena praktis dan siap santap.
BACA JUGA: Beberapa Makanan Khas di Kota Cianjur
4. Teh Tambi
Pencinta teh jangan sampai terlewat untuk membeli teh khas Dieng satu ini. Teh Tambi diproduksi oleh PT. Perkebunan Tambi yang terletak di Kejajar, sekitar 18 km dari pusat kota Wonosobo.
Dikutip dari disparbud.wonosobokab.go.id, perkebunan teh Tambi didirikan pada 1865 di masa kolonial Belanda. Teh Tambi terkenal akan teh hitamnya yang berkualitas ekspor. Tersedia pula varian teh wangi dan teh hijau yang tak kalah nikmat.
5. Purwaceng
Selain teh tambi, produk minuman khas Dieng lainnya ialah Purwaceng. Purwaceng merupakan tanaman herbal yang kaya akan khasiat yang bermanfaat bagi kesehatan. Tanaman purwaceng diolah menjadi minuman serbuk yang tersedia dalam kemasan sachet dan botol kaca.
6. Mi Ongklok Instan
Mi ongklok instan dikemas layaknya produk mi rebus dilengkapi dengan bumbu-bumbu, dan potongan sayuran kering daun kucai serta kuah kental berkanji. Selain original, tersedia juga varian rasa super pedas, black pepper, hot sweety, golden cheezy, dan lombok ijo. (MC/RIL)