(Mounture.com) — Acute Mountain Sickness (AMS) atau Altitude Sickness adalah penyakit yang dialami tubuh manusia yang diakibatkan karena tubuh manusia gagal untuk melakukan adaptasi terhadap ketinggian. Hal ini disebabkan karena pada ketinggian, tekanan udara sangat rendah sehingga kadar oksigen juga ikut menjadi sangat rendah.
Hal itulah yang mengakibatkan kadar oksigen dalam darah ikut turun secara drastis yang mempengaruhi suplai oksigen ke otak, otot, dan bagian tubuh yang lainnya yang membuat tubuh menjadi terkena serangan AMS.
Berikut ini 8 gejala terkena AMS saat di gunung seperti dilansir dari hellosehat.com, antara lain sakit kepala, mual, muntah, sesak nafas, kesulitan tidur, pusing, kelelahan, dan nafsu makan yang berkurang. Gejala yang ada biasanya bertahan selama 6-48 jam setelah pendakian.
Dalam beberapa kasus yang langka, altitude sickness dapat pula menyebabkan akumulasi cairan pada otak dan paru-paru (pulmonary edema and cerebral edema) yang bisa menyebabkan tanda dan gejala serius seperti terdengar suara seperti kertas yang ditarik saat bernapas, kesulitan bernapas yang sangat parah, batuk dengan cairan merah muda dan berbusa, linglung dan kesulitan berjalan serta kebingungan yang dapat menyebabkan kehilangan kesadaran. (MC/PC)
Foto: dok. Hellosehat.com