5 Destinasi Wisata di Kaki Gunung Arjuno-Welirang yang Cocok untuk Healing Setelah Trail Run

  • 10 July 2025 11:11

Cangar – Foto: niagaratour

Mounture.com — Usai menghadapi tantangan ekstrem di kegiatan trail run di jalur Gunung Arjuno-Welirang, para peserta dan wisatawan bisa memanjakan diri dengan berbagai pilihan wisata di sekitarnya.

Kawasan ini tidak hanya kaya akan jalur pendakian, tapi juga menawarkan destinasi yang menyegarkan tubuh dan pikiran.

Berikut adalah 5 rekomendasi destinasi wisata di kaki Gunung Arjuno-Welirang yang patut kamu kunjungi seperti dikutip dari laman Kementerian Pariwisata.

1. Air Terjun Putuk Truno – Relaksasi dengan Nuansa Alam

Terletak di kawasan Prigen, Pasuruan, Air Terjun Putuk Truno menawarkan suasana alami yang sejuk, dikelilingi pepohonan rindang. Destinasi ini cocok untuk beristirahat dan melepas lelah setelah trail run.

Pengunjung dapat merendam kaki atau berendam ringan di kolam air terjun yang segar.

– Harga tiket: Rp15.000 (weekday), Rp20.000 (weekend).

2. Pemandian Air Panas Cangar – Hangatkan Tubuh Usai Lari

Ingin merilekskan otot yang tegang? Pemandian Air Panas Cangar di kawasan Taman Hutan Raya Raden Soerjo bisa jadi solusi tepat.

Air hangat bersumber dari kaki Gunung Welirang dengan suhu sekitar 35°C, menciptakan pengalaman berendam yang menyegarkan, ditambah suasana pegunungan yang menenangkan.

BACA JUGA: 4 Manfaat Liburan Bersama Keluarga untuk Kesehatan dan Kedekatan Emosional

3. Bukit Kuneer – Panorama Hijau dan Sunrise yang Menawan

Untuk kamu yang mencari ketenangan di ketinggian, kunjungi Bukit Kuneer, destinasi wisata dataran tinggi di kawasan Singosari, Malang. Tempat ini menyuguhkan hamparan kebun teh yang hijau dan asri.

Tak hanya pemandangan memukau, Bukit Kuneer juga menjadi spot favorit untuk menikmati sunrise dengan latar Gunung Arjuno yang megah.

4. Warung Rempah – Kuliner Autentik Bernuansa Nusantara

Setelah kembali ke Kota Batu, kamu bisa memanjakan lidah di Warung Rempah yang menyajikan cita rasa khas Nusantara. Mulai dari sup iga, iga bakar, sate kelinci, hingga menu sayuran sehat cocok untuk pemulihan setelah olahraga.

Area outdoor restoran ini menyuguhkan pemandangan Gunung Arjuno, membuat momen makan terasa lebih berkesan.

– Alamat: Jl. Sultan Agung No. 29, Kota Batu.

5. Sate Gebug 1920 – Cita Rasa Legendaris Khas Malang

Untuk pengalaman kuliner yang tak terlupakan, kunjungi Sate Gebug 1920 yang berada di Malang. Warung bergaya kolonial ini menyajikan sate sapi yang dipukul (digebug) hingga empuk, lalu dipadukan dengan bumbu kacang khas yang gurih.

Dikenal sebagai kuliner legendaris, resep Sate Gebug dipertahankan turun-temurun dengan bahan-bahan berkualitas tinggi.

(mc/ril)