Mounture.com — Kegiatan mendaki gunung menjadi salah satu aktivitas outdoor yang digemari banyak orang. Namun, di balik keindahan pemandangan alam yang ditawarkan, pendakian juga memiliki risiko tinggi apabila dilakukan tanpa persiapan yang matang.
Persiapan mendaki tak hanya mencakup perlengkapan seperti tenda, sepatu, dan jaket, tetapi juga bekal makan-minum, obat-obatan sederhana, dan kesiapan fisik.
Kurangnya persiapan dapat memicu berbagai kejadian berbahaya yang mengancam keselamatan pendaki. Berikut empat di antaranya:
1. Hipotermia
Hipotermia terjadi ketika suhu tubuh menurun drastis karena tubuh kehilangan panas lebih cepat daripada kemampuannya menghasilkan panas. Kondisi ini umumnya terjadi di daerah dengan suhu dingin ekstrem dan minim perlengkapan pelindung seperti jaket tebal atau sleeping bag.
Jika tidak segera ditangani, hipotermia dapat menyebabkan gangguan organ vital hingga kematian.
2. Tergelincir
Medan gunung yang licin dan berbatu membuat pendaki rawan tergelincir, terutama di jalur sempit atau dekat jurang. Untuk menghindarinya, gunakan sepatu dengan traksi kuat, jaga kondisi tubuh tetap bugar, dan pastikan langkah selalu stabil selama pendakian.
BACA JUGA: Kesalahan Umum Pendaki Gunung yang Sering Sebabkan Kecelakaan di Alam Terbuka
3. Tersesat
Pendaki juga berisiko tersesat, terutama jika mendaki pada malam hari atau di jalur yang jarang dilalui. Disarankan untuk membawa alat navigasi seperti GPS, kompas, dan senter, serta tidak mendaki sendirian. Selalu ikuti arahan petugas dan patuhi peraturan di kawasan pendakian.
4. Dehidrasi
Aktivitas mendaki membutuhkan tenaga besar yang menyebabkan tubuh cepat kehilangan cairan. Kekurangan air dapat menurunkan konsentrasi, menyebabkan pusing, dan kelelahan otot. Bawa cukup air minum atau gunakan alat pemurni air agar dapat mengisi ulang dari sumber air alami di gunung.
Keselamatan harus selalu menjadi prioritas utama dalam setiap kegiatan alam bebas. Gunakan perlengkapan berkualitas dan sesuai standar keselamatan, serta siapkan diri secara fisik dan mental sebelum melakukan pendakian. Dengan persiapan yang matang, kegiatan mendaki akan menjadi pengalaman yang aman, menyenangkan, dan berkesan.
(mc/al)
