Pemandangan dari puncak Gunung Bismo – Foto: Instagram/@ullum12
Mounture.com — Ketika melakukan pendakian ke gunung, ada aturan baik tertulis atau tidak yang perlu ditaati oleh pendaki. Hal ini demi keamanan, kelancaran, serta kenyamanan selama melakukan aktivitas di alam bebas tersebut.
Salah satunya mengenai larangan yang tidak diperbolehkan saat melakukan pendakian, di mana setiap gunung memiliki aturannya sendiri-sendiri tergantung situasi, hingga norma-norma yang ditetapkan di wilayah tersebut.
Di antaranya banyaknya gunung di Indonesia, Gunung Bismo merupakan salah satu gunung yang menerapkan aturan berupa larangan pendaki membawa barang hingga warna pakaian yang dikenakan.
Sebagai informasi, Gunung Bismo yang terletak di Dataran Tinggi Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah memiliki ketinggian 2.365 meter di atas permukaan laut (mdpl). Gunung ini memiliki beberapa jalur pendakian, yang mana jalur favorit yang sering dilintasi pendaki ialah melalui Silandak.
BACA JUGA:
Rekomendasi Lokasi Wisata untuk Nostalgia
Mengenal Bahan Gore-Tex untuk Pakaian Bertualang
Di gunung ini, para calon pendaki harus mentaati larangan atau pantangan yang telah menjadi kebiasaan dan kepercayaan penduduk setempat. Salah satunya adalah tidak boleh menggunakan pakaian berwarna kuning dan tidak boleh membawa boneka ketika akan mendaki ke Gunung Bismo.
Larangan tersebut sudah menjadi kepercayaan dan juga kebiasaan masyarakat setempat, jadi bagi kalian yang berkunjung ke Gunung Bismo harus menaatinya dan tidak boleh melanggar.
“Wajib diperhatikan dan dilaksanakan, dilarang menggunakan pakaian warna kuning dan membawa boneka jika ke Gunung Bismo,” tulis akun instagram @gunungbismo.
Dijelaskan bahwa peraturan Gunung Bismo dibuat berdasarkan peraturan umum pendakian Perum Perhutani dan dikombinasikan dengan kearifan budaya lokal berdasarkan kebiasaan dan kepercayaan secara turun temurun.
(mc/pc)
