Geopark Ijen: Warisan Geologi Dunia dengan Fenomena Blue Fire yang Mendunia

Kawah Ijen - Foto: KSDA Jawa Timur

Kawah Ijen – Foto: KSDA Jawa Timur

Mounture.com — Indonesia dikenal sebagai negeri yang berdiri di atas Cincin Api Pasifik, dengan kekayaan geologi luar biasa. Salah satu yang menjadi kebanggaan adalah Geopark Ijen, sebuah kawasan yang menggabungkan konservasi alam, edukasi, dan pengembangan pariwisata berkelanjutan.

Secara administratif, Geopark Ijen berada di Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Kawasan ini menawarkan keindahan geologi, kekayaan biologi, hingga warisan budaya yang berpadu dalam satu destinasi wisata kelas dunia.

Berikut ini beberapa fakta menarik mengenai Geopark Ijen seperti dikutip dari laman Kementerian Pariwisata.

1. Resmi Menjadi UNESCO Global Geopark

Pada 24 Mei 2023, Geopark Ijen diakui sebagai anggota UNESCO Global Geopark. Salah satu daya tarik utamanya adalah Kawah Ijen, yang menyimpan danau berwarna hijau toska dengan tingkat keasaman tinggi, salah satu yang terbesar di dunia.

2. Kehidupan Penambang Belerang Tradisional

Kawasan Ijen juga memperlihatkan aktivitas penambangan belerang tradisional. Para penambang lokal masih memikul bongkahan belerang dengan beban berat dari dasar kawah, meski kini sebagian sudah menggunakan troli. Kehadiran asap belerang dan bau khas menjadi penanda bahwa Ijen adalah gunung berapi aktif dengan potensi panas bumi.

BACA JUGA: Daftar Gunung di Indonesia dengan Angka Kematian Pendaki Tertinggi

3. Kekayaan Biologi dan Budaya

Geopark Ijen tidak hanya kaya geologi, tetapi juga memiliki keragaman hayati dan budaya. Tercatat terdapat 14 jenis flora, 27 jenis fauna, dan 6 jenis mamalia yang hidup di kawasan ini. Semua potensi ini terintegrasi dalam tema besar tentang gunung berapi purba Ijen.

4. Pusat Informasi Geologi (PIGGI)

Untuk wisata edukasi, tersedia Pusat Informasi Geologi Geopark Ijen (PIGGI) yang menyajikan pengetahuan lengkap tentang geologi, arkeologi, budaya, hingga biologi. Kehadiran fasilitas ini memperkuat komitmen Ijen sebagai destinasi wisata ramah lingkungan.

5. Fenomena Blue Fire yang Langka

Salah satu atraksi paling ikonik di Geopark Ijen adalah fenomena Blue Fire, yang hanya bisa ditemui di Ijen dan Islandia. Fenomena ini terjadi ketika gas belerang terbakar dan menghasilkan api berwarna biru, menciptakan pemandangan spektakuler di malam hari.

6. Potensi Konservasi dan Ekonomi Lokal

Status geopark mendorong pengembangan pariwisata berkelanjutan sekaligus ekonomi lokal. Berbagai event seperti Tour de Banyuwangi Ijen dan Ijen Green Trail Run turut digelar untuk mendukung sport tourism. Selain itu, pengelola menerapkan regulasi ketat terkait pendakian demi menjaga kelestarian alam.

(mc/ril)