
Pemandangan dari Puncak Gunung Prau – Foto: Mounture.com/Danang Wibowo
Mounture.com — Musim hujan sering membuat pendaki berpikir dua kali untuk naik gunung karena jalur licin dan cuaca tidak menentu. Namun, ada beberapa gunung di Indonesia yang tetap aman dan nyaman untuk didaki saat hujan, asalkan pendaki melakukan persiapan dengan baik.
Berikut ini rekomendasi 5 gunung paling aman untuk didaki saat musim hujan, cocok untuk pemula maupun pendaki berpengalaman.
1. Gunung Papandayan – Garut, Jawa Barat
Gunung Papandayan termasuk gunung yang ramah untuk pendaki pemula, bahkan saat musim hujan. Jalurnya tidak terlalu curam dan sudah tertata rapi, dengan area perkemahan yang luas di Pondok Saladah.
Selain itu, keberadaan kawah aktif dan hamparan edelweiss menjadikan Papandayan tetap menawan meski di bawah gerimis.
2. Gunung Prau – Dieng, Jawa Tengah
Dengan ketinggian 2.565 mdpl, Gunung Prau dikenal memiliki jalur pendek dan mudah diakses. Meski cuaca di kawasan Dieng sering berkabut, jalur pendakiannya relatif aman dan banyak titik istirahat.
Gunung ini ideal untuk pendakian singkat di akhir pekan, bahkan saat musim hujan. Gunakan jalur Patak Banteng karena lebih stabil dan sering dipantau petugas.
BACA JUGA: Kemenpar Luncurkan Kampanye “Saatnya Liburan #DiIndonesiaAja” Dorong Wisata Nataru 2025
3. Gunung Panderman – Batu, Jawa Timur
Gunung Panderman menjadi pilihan favorit para pendaki yang ingin menikmati suasana hutan pinus dan pemandangan Kota Batu dari ketinggian. Jalurnya pendek, aman, dan minim risiko longsor.
Pendakian bisa dilakukan dalam waktu 3–4 jam saja, cocok untuk latihan atau hiking santai di musim hujan. Mulailah pendakian pagi hari untuk menghindari kabut tebal di sore hari.
4. Gunung Andong – Magelang, Jawa Tengah
Gunung Andong termasuk gunung pendek yang sangat populer di kalangan pendaki pemula. Jalurnya jelas, waktu tempuh singkat (sekitar 2–3 jam ke puncak), serta memiliki area perkemahan yang cukup luas di puncak bukit kembar.
Meskipun musim hujan, medan Gunung Andong relatif aman karena tidak terlalu terjal dan tidak rawan longsor. Gunakan trekking pole dan hindari jalur licin di area bebatuan dekat puncak.
5. Gunung Nglanggeran – Gunungkidul, Yogyakarta
Gunung Nglanggeran, gunung purba yang terbuat dari batuan karst, menawarkan sensasi pendakian singkat dan aman. Jalurnya singkat dan lebih mirip hiking wisata alam.
Selepas hujan, pemandangan Embung Nglanggeran dan perbukitan hijau terlihat semakin memesona. Hati-hati saat melangkah di bebatuan licin dan gunakan sepatu dengan grip kuat.
(mc/sr)





