(Mounture.com) — Belakangan ini, mendaki gunung menjadi begitu populer. Bahkan jalur-jalur pendakian pun kini menjadi sangat ramai dan terkadang juga suasana menjadi tidak begitu menyenangkan karena padatnya pengunjung.
Kendati demikian, ada beberapa gunung di Indonesia yang belum begitu populer dan terbilang masih sepi pengunjung. Salah satunya adalah gunung Piramid yang terletak di Bondowoso, Jawa Timur.
Gunung ini berada di sekitar jajaran pegunungan Saeng dengan ketinggian 1.521 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan diapit diantara gunung Salak, gunung Krincing, dan gunung Saeng. Gunung ini lokasi tepatnya di desa Curahdami, dusun Tegal Tengah kebupaten Bondowoso Jawa Timur.
Gunung ini berada tepat di tengah-tengah jajaran gunung lainnya, dan memiliki bentuk seperti piramida. Oleh karena itu, gunung Piramid ini dikenal dengan sebutan Puncak Gunung Piramid. Jika kalian ingin mendaki ke gunung ini, maka kalian harus mempersiapkan berbagai hal, mulai dari fisik hingga mental.
Adapun yang harus dipersiapkan antara lain:
1. Pahami rute yang akan ditempuh ketika akan mendaki gunung Piramid.
2. Membawa persediaan logistik terutama air, karena di gunung ini sulit diketemukan sumber mata air.
3. Gunakan perlengkapan mendaki yang aman.
4. Jangan malu bertanya tentang lokasi gunung kepada penduduk sekitar.
5. Lakukan pendakian pada siang hari, karena pada malam hari memiliki resiko yang lebih besar.
6. Rute yang akan ditempuh setelah kalian memarkir kendaraan di perkampungan penduduk adalah memasuki hutan pinus. Selanjutnya akan bertemu dengan padang ilalang yang menyelimuti pegunungan dan pendakian baru akan dimulai.
7. Dalam pendakian hendaknya sangat berhati-hati karena medan yang ditempuh memiliki kemiringan yang cukup ekstrim dan di sebelah kanan-kiri jalur pendakian berupa jurang yang cukup dalam, selain di kelilingi jurang di kanan dan kiri gunung, tekstur tanah di sana cukup licin serta mudah terjadi longsor.
8. Lama pendakian menuju puncak Piramid kurang lebih sekitar 6 jam, sangat sulit medan yang akan ditempuh.
9. Jangan lupa bawa kembali sampahnya turun, untuk menjaga kelestarian alam. (MC/RL)
Foto: Instagram/@abidah.bassamah11
Adakah misteri ttg gunung ini.. saya penasaran dg kronologi ttg si thoriq yg hilang di gunung ini…. semoga cepet ditemukan dan kembali dg selamat… amiinn
nanti kami coba cari informasi hal tersebut, terima kasih atas masukannya.
Apa kah gunung ini mempunyai sejarah mistis.
untuk saat ini belum ada informasi terkait itu gan.
Emang bener itu berita ada makhluk halus di gunung piramid
Ijin tambahan, banyak pendaki tersasar digunung ini dikarenakan jalurnya dari basecamp itu pindah punggungan gunung ,kecuali pendakian dari pos raider polisi ,caranya yaitu ikuti tali rafia berwarna merah yang sudah tersedia di pepohonan di gunung piramid. Untuk sumber mata air di saat kalian pindah punggungan gunung nanti di lembah gunung terdapat sungai kecil yang lumayan melimpah airnya. Pengalaman saya kemarin dari perkampungan menuju camp 3 (punggung naga) memakan waktu 2 jam ,untuk dari punggung naga menuju puncak tergantung kekuatan fisik kalian. Trimss
Tambahan lagi ,kalau kalian mau menuju gunung piramid menggunakan gugel maps, bisa cari nama ” kantor desa curah dami ” dari sana nanti jalur masuknya masuk melewati kantor desa curahdami (sudah ada aspalnya) . Dikarenakan kalau kalian langsung menulis puncak piramida di pencarian alhasil anda akan dialihkan ke rumah penduduk yang bukan jalur resmi pendakian dan potensi tersesat jauh lebih besar. Tenang saja di gunung piramid tidak diperkenankan biaya simaksi, namun sebagai ucapan terimakasih dan selamat datang bisa menuju ke pak rt nya sana dan memberi uang seikhlasnya (hal ini sangat saya anjurkan)
terima kasih untuk tambahan informasinya kak.