
Foto: TN Gunung Rinjani
Mounture.com — Jalur Torean yang terkenal sebagai “Jurassic Park”-nya Gunung Rinjani kembali menjadi sorotan. Keindahan alam yang ditawarkan jalur ini memang luar biasa, namun medan yang menantang memerlukan perhatian ekstra, baik dari pendaki maupun pihak pengelola.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan keselamatan dan kenyamanan, tim pemeliharaan telah melakukan berbagai perbaikan di sejumlah titik jalur pendakian.
Pada 12 Mei 2025, tim pemeliharaan mulai melakukan pelebaran jalur di area Banyu Urip, yang mencakup:
– Pemapasan batu di titik-titik sempit
– Pembuatan trap atau anak tangga alam
– Perbaikan tali pegangan bagian bawah
Meski terkendala cuaca hujan dan ramainya lalu lintas pendaki, semangat tim tidak surut dalam menyelesaikan tugas.

Foto: TN Gunung Rinjani
BACA JUGA:
Rekomendasi Tenda Gunung Murah dan Berkualitas untuk Pendaki Pemula
Columbia vs Mammut: Mana Sepatu Gunung Terbaik?
Pada 13 Mei 2025, tim mendapat tambahan enam personel dari Rudi Trekking, sehingga total anggota menjadi 17 orang. Fokus pekerjaan hari kedua meliputi:
– Perbaikan klem pegangan tali tambang
– Pembangunan jembatan kayu di Kokok Putih
– Pemasangan anak tangga di bagian atas sungai Kokok Putih
Langkah-langkah ini diambil untuk meminimalisir risiko kecelakaan dan memperlancar jalur bagi para pendaki, khususnya di titik-titik yang ekstrem dan licin.
Upaya ini merupakan bentuk komitmen bersama antara pengelola jalur, komunitas trekking, dan relawan, untuk menjadikan Jalur Torean tidak hanya indah, tetapi juga aman bagi siapa pun yang menjelajahinya.
(mc/ril)