Foto: TN Gunung Halimun Salak
Mounture.com — Dua individu Macan Tutul Jawa (Panthera pardus melas) berhasil terekam kamera trap di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).
Rekaman ini merupakan hasil pemantauan Balai TNGHS yang dilakukan melalui pemasangan kamera penjebak oleh tim survei Kontigensi pada 23 Februari 2025.
Hasil dokumentasi tersebut diperoleh setelah pengecekan data kamera pada 30 April 2025. Kamera berhasil merekam sebanyak 28 bingkai yang menunjukkan kemunculan dua individu Macan Tutul Jawa.
Selain itu, terdapat 5.142 bingkai lainnya yang merekam aktivitas wisatawan di kawasan taman nasional.
BACA JUGA:
Cara Kembalikan Semangat dan Mood saat Mendaki Gunung
Syarat dan Peraturan Resmi Pendakian Gunung Cikuray via Cintanagara
Analisis visual awal menunjukkan bahwa dua individu macan tersebut memiliki perbedaan morfologi, yaitu satu dengan pola kumbang (berwarna hitam polos) dan satu lagi berpola tutul (berbintik), yang menegaskan keragaman penampakan satwa endemik Pulau Jawa ini.
Kepala Balai TNGHS, Budhi Chandra, yang turut serta dalam kegiatan tersebut, menegaskan pentingnya menjaga kawasan ini sebagai habitat alami satwa langka.
“TNGHS adalah rumah bagi top predator seperti Macan Tutul Jawa. Temuan ini memperkuat komitmen kami dalam menjaga keseimbangan antara konservasi dan aktivitas wisata alam,” ujarnya.
Penemuan ini menambah daftar keberhasilan upaya konservasi di Taman Nasional Gunung Halimun Salak, sekaligus menjadi pengingat bahwa keanekaragaman hayati Jawa masih menyimpan harapan.
(mc/ril)
